Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra),
Bahar Ali Kubangun mengecam keras tindakan kekerasan terhadap tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas (Ohoi) Desa Mun.
Kecaman tersebut dikemukakan, menyikapi aksi percobaan pemerkosaan, yang dilakukan orang tidak dikenal (OTK) terhadap dokter AN yang bertugas di Puskesmas setempat.
"Tindakan yang dilakukan oleh para pelaku, terhadap salah satu Dokter yang bertugas di Puskesmas Mun, tidak mencerminkan perlakuan sebagai anak adat," cetusnya, Senin (9/12/2024).
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Maluku Desak Polisi Usut Tuntas Kekerasan Seksual terhadap Dokter di Ohoi Mun
Menurutnya, sebagai anak adat yang sangat menjunjung tinggi nilai adat Kei seharusnya perilaku seperti ini tidak terjadi.
"Apalagi kita hidup di dalam masyarakat yang sangat menjujung tinggi adat, istiadat dan sangat menjunjung tinggi perempuan Kei," ujarnya.
Untuk itu kami meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas dan menangkap para pelaku, apalagi kejadian Ini sudah sering terjadi.
"Kami meminta pihak Desa juga harus proaktif dalam menjaga keamanan dan kenyamanan para nakes yanh mengabdi di sana," ucapnya.
Jangan sampai lanjutnya dengan kejadian ini membuat para nakes yang enggan mengabdi di daerah tersebut.
"Kami berharap ada langkah cepat dari Kapolres Malra untuk mengusut tuntas pelaku-pelaku ini biar tidak ada korban di kemudian hari," pungkasnya.