Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Bisnis ayam goreng crispy harga kaki lima terbukti memiliki segmen pasar tersendiri.
Sensasi kriuk serta aroma lezat ayam membuatnya begitu digemari oleh anak-anak termasuk pecinta kuliner baik tua maupun muda.
Bisnis ayam goreng tepung ini memang terus berkembang dan pemainnya terus bermunculan karena potensinya cukup besar apalagi dibandrol dengan harga ramah kantong.
Salah satu yang menggeluti usaha itu adalah Bella Renuat yang membuka usaha Warung Fried chicken di Jalan Maren IV, Kawasan BTN Koperasi, Kota Tual.
Dibuka sejak tiga bulan lalu, warung ini langsung jadi primadona di kalangan masyarakat Kota Tual maupun Langgur.
Padahal warung Fried chicken ini hanya menyediakan dua jenis menu yakni Fried chicken dan Ayam Geprek yang dibandrol Rp. 10 ribu per porsi.
Namun pengunjung rela antri dari pagi hingga malam hanya untuk mendapatkan menu ramah kantong ini.
"Harga jual di sini lebih murah, karena disesuaikan dengan daya beli masyarakat," kata dia, Kamis (14/11/2024).
Menurutnya, usaha warung ini baru dibuka sejak September lalu, memang konsepnya berjualan sambil bersedekah.
"Dalam sehari kami biasanya menghabiskan 35 ekor ayam, dengan jumlah total 150 - 200 porsi terhitung dari pagi pukul 09:00 WIT hingga malam hari," terangnya.
Dirinya mengatakan, hanya meneruskan usaha keluarga dan harga ini sudah dari turun temurun.
"Kalau untuk potongan ayam biasanya kami hanya menerima yang siap digoreng, jadi sudah disiapkan oleh koki terlebih dahulu," ujarnya.
Sementara dalam sehari warung ini bisa menghabiskan 50 kilogram beras.
"Kami bersyukur respon masyarakat cukup baik, semoga antusiasme masyarakat makin meningkat," pungkasnya.