Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth
NAMLEA, TRIBUNAMBON - Memasuki musim liburan dan perayaan Idul Adha, Pelabuhan Laut Kelas II Namlea, Kabupaten Buru mulai dipadati penumpang.
Hal ini diperkirakan akan berlangsung hingga puncak arus mudik.
L.N Sahar Pohy, selaku Fasfel/Pamtib Pelabuhan Laut Namlea, mengungkapkan bahwa situasi ini tidak jauh berbeda dengan lonjakan penumpang saat Idul Fitri, bahkan bisa mencapai dua kali lipat lebih ramai.
"Jumlah penumpang diperkirakan akan melonjak drastis karena liburan Idul Adha kali ini bertepatan dengan musim libur sekolah dan kuliah," kata Pohy saat ditemui TribunAmbon, Rabu (12/6/2024).
Ini menyebabkan banyak orang yang memanfaatkan waktu libur panjang ini untuk pulang ke kampung halaman.
Selain perayaan keagamaan, Pulau Ambon menjadi salah satu destinasi utama bagi mereka yang ingin berlibur.
Baca juga: Pemkot Ambon Gelontorkan Rp6,7 Miliar Anggaran tuk Pengamanan Pilkada 2024
Baca juga: HMI Ambon Gelar Demonstrasi Bawa Isu Kriminalisasi Aktivis hingga Polemik Pasar Mardika - Ambon
Hal ini berkontribusi pada peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan angkutan laut dari Namlea ke Ambon.
"Penggunaan angkutan laut dari Namlea ke Ambon pasti meningkat signifikan. Namun, sebaliknya, dari Ambon ke Namlea juga tidak kalah ramai karena banyak anak-anak yang kuliah di Ambon serta keluarga mereka yang pulang ke Namlea," tambah Sahar Pohy. (*)
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang ini, pengelola Pelabuhan Namlea telah mempersiapkan langkah-langkah khusus.
"Kami sudah mulai melihat peningkatan jumlah penumpang sejak tadi malam. Kapal Tidar yang berangkat malam tadi, misalnya, membawa penumpang yang sangat banyak," kata Sahar Pohy.
Arus mudik Idul Adha ini diperkirakan akan terus meningkat, dengan puncaknya kemungkinan terjadi sehari atau dua hari menjelang hari raya.
Pengelola pelabuhan juga mengimbau penumpang untuk mematuhi semua aturan keselamatan dan kesehatan selama perjalanan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan semua pihak.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal keberangkatan dan ketersediaan tiket, penumpang disarankan untuk menghubungi pihak pengelola pelabuhan atau agen perjalanan resmi.