Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Buru mengumumkan kebijakan tegas yang mengharuskan Calon Bupati (Cabub) yang telah mengembalikan berkas pendaftaran untuk memilih kader PKS sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup).
Hal ini disampaikan Sekretaris DPD PKS Kabupaten Buru, Budi Hamzah Nurlatu, dalam pernyataannya pada hari ini.
"PKS mewajibkan calon bupati yang telah direkomendasikan untuk mengambil calon Wakil Bupati dari partai PKS," tegas Nurlatu saat ditemui TribunAmbon, Selasa (21/5/2024).
Dari informasi yang dihimpun, lima kader PKS telah mengembalikan formulir pendaftaran sebagai Cawabup.
Di antaranya, Sudarmo, Fahrudin Ali Fahmi, Abdul Latif Haer, Sholichin Buton, dan Irfan Papalia.
Nama terakhir merupakan anggota DPRD Kabupaten Buru periode 2024-2029.
Lebih lanjut, Nurlatu menegaskan, jika calon bupati yang telah mengembalikan berkas pendaftaran tidak mengambil kader PKS sebagai calon wakil bupati, maka PKS tidak akan merekomendasikan calon tersebut.
Baca juga: Kembalikan formulir Pendaftaran di DPC PPP Buru, Helmy Koharjaya: Kami akan Bekerja Keras
"Jika calon Bupati tidak mengambil kader PKS sebagai Wakil Bupati, maka orang tersebut akan batal direkomendasikan PKS," ujarnya.
Menurut Nurlatu, keputusan ini didukung oleh keberadaan tiga anggota DPRD dari PKS di Kabupaten Buru dan satu anggota di tingkat provinsi untuk periode 2024-2029.
"Kami mempunyai mesin partai yang kuat, baik di kabupaten maupun provinsi," katanya.
Ia juga menegaskan, meskipun Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS telah merekomendasikan Calon Bupati, jika calon tersebut tidak mengambil kader PKS sebagai Wakil Bupati, PKS Buru akan merekomendasikan calon Bupati dari empat kandidat lainnya yang telah mengikuti fit and proper test.
"Jika DPP sudah merekomendasikan calon Bupati, dan calon Bupati tersebut tidak mengambil kader PKS sebagai calon Wakil Bupati, maka PKS akan merekomendasikan calon Bupati dari empat kandidat lain yang telah mengikuti fit and proper test," tegasnya.
PKS Kabupaten Buru berkomitmen untuk memastikan kadernya maju sebagai calon Wakil Bupati.
"PKS tetap berkomitmen agar kadernya harus diambil sebagai Wakil Bupati. PKS tetap berpatokan bahwa kader harus maju," tambah Nurlatu.