2. SEJUMLAH KORBAN MENGUNGSI
Korban kebakaran yang terjadi di Jl. Pala, kecamatan Sirimau, Kota Ambon saat ini sementara mengungsi di ruangan tunggu Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon, Selasa (16/5/2023).
Berdasarkan data yang dihimpun TribunAmbon.com di lapangan, terdapat 291 jiwa dari 103 kepala keluarga yang mengalami musibah kebakaran.
"Saat ini data jumlah pengungsi sekitar 291 jiwa dari 103 KK, sementara ini kami mengungsi di ruang tunggu pelabuhan," ucap Saleh selaku Ketua RT 002 / RW 02, Keluraham Honipopu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Selasa (16/5/2023).
Dikatakan dari 291 orang pengungsi, terdapat 50 balita yang membutuhkan bantuan berupa susu dan pempres.
"Ada sekitar 50 bayi usia 0 sampai 5 tahun, mereka butuh bantuan susu dan pempres," ungkapnya.
Selain itu Saleh juga berharap agar warganya mendapat bantuan berupa vitamin, bahan makanan, selimut serta pakaian.
Pasalnya, sebagian besar korban pengungsian tak sempat menyelamatkan harta benda mereka.
"Banyak warga saya yang tidak dapat menyelamatkan harta benda mereka, hampir sebagian besar mereka hanya berlari dengan pakaian dibadan. Kami berharap ada bantuan berupa vitamin, bahan makanan, selimut juga pakaian," tuturnya.
Baca juga: Cari Tahu Penyebab Pasti Kebakaran di Jl Pala Ambon, Tim Inafis Olah TKP
Baca juga: Meski Dipenuhi Pengungsi Kebakaran, Penjualan Tiket Tetap Berlangsung di Pelabuhan Slamet Riyadi
Baca juga: Kondisi Terkini Pengungsi Kebakaran di Jl Pala - Ambon, Ada 50 Balita Butuh Susu dan Pempres
3. KORBAN MENINGGAL
Wakapolresta Pulau Ambon, AKBP Heri Budianto menyebutkan bahwa dari data yang dihimpun anggotanya di lapangan ada 103 Kepala Keluarga terdiri dari 291 jiwa yang mengungsi.
Tidak hanya itu terdapat 110 buah rumah termasuk toko hangus terbakar.
"Iya sementara 103 kepala keluraga ini mengungsi di dalam terminal transit pelabuhan Yos Sudarso Ambon," ujar AKBP Heri saat di temui dilokasi kebakaran, Selasa (16/5/2023) siang.
Heri juga mengungkapkan dari kejadian kebakaran semalam ada satu warga meningal dunia dan tiga lainya mengalami luka bakar.
"Yang meninggal itu Sri umar (21) merupakan penjaga toko ananda, dan 3 itu dari sopir dan penumpang mobil Daihatsu Sigra," ucapnya.