Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Puluhan sopir angkot jalur Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon seruduk kantor DPRD Kota Ambon, Selasa (24/1/2023).
Kedatangan mereka untuk meminta DPRD Kota Ambon melalui Komisi III dapat melihat persoalan yang selama ini dialami sopir angkot trayek Passo.
Sayangnya, kedatangan mereka tidak disambut para wakil rakyat khususnya Komisi III DPRD Kota Ambon.
Menanggapi hal itu, puluhan sopir angkot ini merasa kecewa.
"Jadi jangan lagi pilih mereka di Pemilu 2024 mendatang. Kerja apa mereka. Rakyat datang untuk mengadu, tapi tak ada satupun anggota dewan khusus komisi III," kata Ketua Angkot Jalur Passo, Izack Pelamonia di Gedung DPRD Ambon, Selasa (24/1/2023)
Baca juga: Puluhan Sopir Angkot Passo Kembali Seruduk Kantor DPRD Ambon, Protes Soal Jalur
Menurutnya, DPRD Ambon tidak peka dengan apa yang dialami rakyat.
Sebab jika peka, maka disaat seperti ini, anggota DPRD harus berada di gedung rakyat.
"Faktanya hari ini kita ke DPRD tapi tidak ada anggota. Padahal sudah jam 12 siang. Pertanyaannya, jam berapa anggota dewan berkantor," ungkapnya.
Izack menambahkan, anggota DPRD Ambon memang doyan absen berkantor.
Apalagi jika selesai libur, anggota sering memperpanjang waktu libur.
Dia berharap, masalah-masalah rakyat bisa menjadi perhatian DPRD.
Jangan hanya perlu rakyat ketika tiba tahun politik, tapi setelah itu lupa dengan tugas dan tanggungjawab untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.
Diketahui, kedatangan puluhan supir angkot itu salah satunya guna mengeluhkan surat keputusan (SK) Wali Kota Ambon nomor 114 tentang perampingan jalur tidak dikawal dengan baik.