Temuaan jenzah Mohamd Hafid, ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.
Sekira pukul 21.00 WIT Kapolsek Sirimau, AKP Sally Lewerissa dan anggotanya bersama tim identifikasi tiba mengamankan TKP dan mengefakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara di kawasan Tantui, Ambon.
Berdasarkan hasil penyelidikan di lokasi kejadian (TKP), dan dari keterangan saksi-saksi dugaan sementara depresi sehingga korban nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
"Dugaan sementara korban mengakhiri hidupnya akibat depresi," kata Moyo.
Dugaan ini diperkuat dengan keterangan saksi Salfia, dimana sebelum korban ditemukan meninggal, Kamis siang sekira pukul 12.00 WIT korban sempat bercerita kepada saksi (Salfia), bahwa ingin mengakhiri hidupnya.
"Karena dirinya saat ini lagi susah dan tak punya uang dan ucapan tersebut dikatakan korban sebanyak 5 kali. Dan pihak keluarga korban juga sudah mengiklaskan kematian korban dan menolak otopsi," tutup Moyo.(*).