TRIBUNAMBON.COM - Kawasan Pelabuhan Tulehu, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah terendam luapan air rob hingga diatas mata kaki orang dewasa, Kamis (27/5/2021), sekitar pukul 13.40 Wit.
Kepala Pusat Meteorologi Maritim Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Ambon, Ashar menyatakan adanya pasang air laut menyebabkan banjir rob terjadi.
Katanya, hal itu akibat dampak fenomena alam gerhana bulan merah yang terjadi pada Rabu malam, 26 Mei 2021.
"Iya benar banjir rob terjadi di Pelabuhan Tulehu sesuai dengan sesuai peringatan dini yang kami keluarkan," kata Ashar saat dikonfirmasi.
Baca juga: Air Rob Menghantam, Pelabuhan Tulehu Tergenang Air Laut Hingga di Atas Mata Kaki, Warga Panik
Baca juga: Sebentar Lagi ! Puncak Gerhana Bulan Total di Maluku, Pukul 20.00 WIT
Ashar menambahkan, kondisi pasang air tersebut terjadi dalam rentang waktu 26 Mei hingga 31 Mei 2021.
"Kejadian ini bukan hanya terjadi di Tulehu. Tapi juga di Saumlaki," jelas Ashar.
Sebelumnya, BMKG telah mengeluarkan peringatan gelombang serta curah hujan yang cukup tinggi akibat adanya super blood moon di sejumlah wilayah berikut:
- Pesisir Wilayah Seram Bagian Timur
- Pesisir Selatan Pulau Seram
- Pesisir Pulau Ambon dan Lease
- Pesisir Kepulauan Tanimbar
- Pesisir Kepulauan Kei
- Pesisir Kepulauan Aru
Peringatan itu berlaku 26 Mei hingga 31 Mei 2021 nanti. (*)