Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Fandy
TRIBUNAMBON.COM - Kesal lantaran jalan rusak tidak diperbaiki, warga kembali gelar aksi protes di depan jalan masuk kompleks Gadihu, Kebun Cengkeh, Kota Ambon, Kamis (5/11/2020).
Selain berdemonstrasi dan menutup jalan utama masuk area tersebut, warga juga menanam pohon pisang tepat di badan jalan yang mengalami kerusakan.
Dalam aksinya, warga mengecam pemerintah Kota Ambon yang dinilai acuh akan kondisi jalanan di kawasan tersebut.
Padahal kerusakan yang terjadi tergolong parah dan telah lama rusak.
"Hampir 10 tahun rusak, tapi hingga kini tidak diperbaiki. Kami juga warga yang punya hak yang sama. Kami juga punya sumbangsih untuk daerah," teriak Koordinator Aksi, Kahar Mahmud dalam orasinya, Kamis (5/11/2020).
Dia pun mengancam akan menutup jalan tersebut secara total hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
"Kita tutup sampai jalan ini diperbaiki. Kami tutup, tidak ada pilihan lain," tegasnya.
Lanjut warga lainnya, banyak sudah pengendara bermotor yang jadi korban karena terjatuh saat melewati area jalan yang mengalami kerusakan.
"Banyak sudah yang korban, baru minggu ini juga ada yang jatuh. Itu kan tanjakan, ada lubang besar," jelas Iwan.
Penutupan dilakukan sejak Rabu sore (4/11/2020) oleh warga setempat, mereka memblokade jalan masuk dengan barikade yang dipasangi spanduk pemberitahuan penutupan.
Baca juga: Tolak Dipindahkan, Penjagal Sapi di RPH Mardika Ambon Ancam Mogok Kerja
Baca juga: Pemkot Ambon Kerahkan 300 Duta Perubahan Perilaku Lawan Covid-19, Ini Tugasnya
Dari pantauan TribunAmbon, Kamis pagi (5/12/2020), hanya kendaraan roda yang lalu lalang, sementara kendaraan roda empat tidak diizinkan lewat.
Menurut warga, selain karena kerusakan yang terhitung parah, penutupan dilakukan juga karena kekesalan warga lantaran jalan urung diperbaiki, padahal telah lama mengalami rusak.
“Sudah 10 tahun ini, rusak tapi tidak juga diperbaiki. Sering juga terjadi kecelakaan di sini,” cetus Iwan.