Pendaki Hilang di Gunung Binaya
Pendaki Asal Bogor Hilang di Jalur Nasapeha, Gunung Binaya Ditutup Sementara
Aktivitas Pendakian Gunung Binaya di Taman Nasional Manusela, Provinsi Maluku, untuk sementara waktu ditutup, Selasa (29/4/2025).
Penulis: Silmi Sirati Suailo | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM — Aktivitas Pendakian Gunung Binaya di Taman Nasional Manusela, Provinsi Maluku, untuk sementara waktu ditutup, menyusul hilangnya pendaki asal bogor, Jawa Barat sejak Sabtu (26/4/2025) lalu.
Pendaki yang diketahui bernama Firdaus Ahmad Fauzi (27), dilaporkan terpisah dari rombongan di sekitar lokasi Nasapeha, salah satu jalur pendakian Gunug Binaya.
Penutupan aktifitas wisata pendakian Gunung Binaya itu disampaikan melalui penguman resmi Plh Kepala Balai Taman Nasional Manusela, Kacuk Seto Purwanto, Senin (28/4/2025).
Penutupan sementara berlaku hingga 11 Mei 2025.
Baca juga: Pendaki Asal Bogor Hilang di Gunung Binaya Maluku, Pencarian Masuk Hari Ketiga
Baca juga: BREAKING NEWS, Pendaki Asal Bogor Hilang di Jalur Nasapeha Gunung Binaya Maluku
“Sehubungan dengan adanya kabar tentang hilangnya seorang survivor di jalur pendakian Gunung Binaya, maka untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan pengunjung, kami informasikan bahwa Taman Nasional Manusela akan menutup sementara aktifitas kunjungan wisata pendakian Gunung Binaya. Penutupan sementara ini diberlakukan mulai tanggal 29 April s.d 11 Mei 2025. Demikian pengumuman ini dibuat untuk dipedomani dan dipatuhi bersama. Atas perhatian dan kerjasamanya dietapkan terimakasih,” tulis Kacuk dalam pengumuman resmi tersebut.
Terpisah Akibat Cuaca
Firdaus Ahmad Fauzi (27), pendaki asal Bogor, Jawa Barat, dinyatakan hilang di jalur pendakian Gunung Binaya, Kabupaten Maluku Tengah, sejak Sabtu (26/4/2025).
Firdaus merupakan warga Kampung Cibereum, Kelurahan Cibatok II, Kecamatan Cibungbulang, Kota Bogor.
Firdaus dilaporkan terpisah dari rombongannya saat kondisi cuaca memburuk dengan angin kencang dan kabut tebal di kawasan Nasapeha, jalur pendakian Gunung Binaya.
Hingga Senin (28/4/2025) pukul 10.00 WIT, pihak Balai Taman Nasional Manusela bersama tim terkait masih melakukan upaya pencarian.
Tim gabungan sempat meminta keterangan dari anggota rombongan pendakian yang telah turun ke Negeri Piliana pada Minggu (27/4/2025) malam.
"Setelah mendapatkan keterangan, tim tambahan dari Balai Taman Nasional Manusela, masyarakat Negeri Pilliana, dan Masyarakat Mitra Polhut (MMP) sebanyak sepuluh orang diberangkatkan untuk bergabung dalam pencarian di sekitar Gunung Bintang dan Nasapeha," jelas Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Manusela, Kacuk Seto Purwanto dalam keterangan tertulis.
Di hari yang sama, Kepala Balai Taman Nasional Manusela bersama Koordinator Polisi Kehutanan (Polhut) dan tim Basarnas juga tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WIT.
Setibanya di kantor Balai TN Manusela, mereka langsung menggelar briefing untuk merumuskan strategi pencarian sebelum bergerak menuju Negeri Piliana, guna memperkuat koordinasi dan menyusul tim yang sudah lebih dulu melakukan pencarian di lapangan.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian Firdaus Ahmad Fauzi masih terus dilakukan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.