Maluku Terkini
Kapolda Maluku Imbau Mahasiswa Unpatti Bijak Bermedsos dan Hindari Narkoba
Hal ini disampaikan Kapolda saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kapolda Maluku, Irjen Pol. Eddy Sumitro Tambunan, mengingatkan mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) untuk memiliki mental kepribadian yang kuat sebagai modal utama dalam meraih kesuksesan.
Hal ini disampaikan Kapolda saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Auditorium Unpatti, Kota Ambon, Sabtu (15/3/2025).
Dalam kuliah umum bertema 'Peran Mahasiswa dalam Menjaga Situasi Kamtibmas di Wilayah Maluku, Khususnya di dalam Lembaga Pendidikan', Kapolda menekankan bahwa kecerdasan intelektual saja tidak cukup.
"Di dalam pendidikan, mental adik-adik 70 persen dibutuhkan sebelum adik-adik belajar. Sebab, sepintar apapun kalian, tapi tidak punya mental yang baik, maka tidak akan bisa tahan dengan berbagai tekanan dan kondisi yang pada akhirnya kuliahnya bisa terganggu," ungkap Kapolda.
Kapolda juga mengajak para mahasiswa untuk menjadi pemimpin di tengah masyarakat dan meraih prestasi setinggi mungkin.
"Capailah prestasi kalian setinggi-tingginya karena ke depan nanti generasi kalian inilah yang akan membawa bangsa ini menjadi maju," harapnya.
Selain itu, Kapolda mengingatkan pentingnya menangkal paham radikal yang dapat menghancurkan bangsa.
"Kita harus tahu bahwa saat ini paham radikal itu bukan saja ada pada komunitas Muslim, tapi juga ada pada komunitas Kristen, Hindu, dan yang lainnya. Oleh karena itu, pentingnya kita memilih guru atau tokoh spiritual kita yang tepat dan tidak memiliki paham radikal," ajaknya.
Kapolda juga mengimbau agar mahasiswa saling mengajak kepada hal-hal positif dan mengingatkan rekan yang melakukan hal-hal negatif, terutama terkait narkoba.
Baca juga: Kajari Pastikan Pemberantasan Korupsi di Maluku Tenggara tak Pandang Bulu
Baca juga: Pemda Maluku Tengah Apresiasi Langkah DPD PPNI Buka Rekrutmen Perawat Kerja di Jepang
"Saya minta agar adik-adik mahasiswa semua apabila ada temannya yang seperti itu (pemakai narkoba), maka sampaikan kepada pihak kepolisian untuk direhabilitasi. Sebab, jika polisi sendiri yang menangkap, maka pasti akan diproses hukum. Oleh karena itu, jagalah diri kalian dengan baik agar nantinya kalian bisa lulus dari lembaga pendidikan ini dengan baik karena kalian adalah kebanggaan orang tua dan keluarga yang ada di rumah," pinta Kapolda.
Tak hanya itu, Kapolda juga menyoroti masalah pungutan liar (pungli) di lingkungan kampus.
"Sebab, kasihan adik-adik sudah keluar uang cukup banyak untuk kuliah di perguruan tinggi, tapi masih diminta menyerahkan uang lagi kepada pihak-pihak yang sebenarnya hanya memanfaatkan adik-adik semua," harapnya.
Ia menegaskan bahwa mahasiswa penerima KIP adalah penerima bantuan dari negara, dan pungli merupakan tindak pidana yang harus dilaporkan.
Terakhir, Kapolda mengingatkan mahasiswa untuk bijak dalam menggunakan media sosial.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.