Gempa Bumi
Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Bula Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik mengguncang wilayah Laut Seram, Maluku, Rabu, (19/2/2025).
Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima
AMBON, TRIBUNMBON.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa 5,9 magnitudo mengguncang wilayah Laut Seram, Maluku, Rabu, (19/2/2025), pukul 08.39 WIT.
Adapun gempa Seram Bagian Timur, Maluku ini dirasakan di Bula dan Kobisonta dengan skala III MMI.
Akmil (28), salah satu warga Bula mengungkapkan bahwa guncangan tersebut cukup kuat dirasakan.
"Paling kuat tadi sekitar jam delapan, tapi tidak terlalu lama," ujarnya saat diwawancarai TribunAmbon.com via WhatsApp.
Informasi yang dihimpun dari BMKG lokasi gempa berada pada koordinat 3.32 LS-131.06 BT.
Gempa berlokasi di laut pada jarak 68 kilometer arah tenggara Kabupaten Seram Bagian Timur, dengan kedalaman 20 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Seram Utara,” ujar Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” tambahnya.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami, namun menunjukkan adanya satu aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Daryono mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” tutupnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.