Pilkada Maluku
Terjang Derasnya Sungai, Aparat Berhasil Tembus Desa Kanikeh Bawa Logistik Pemilu 2024
Personil kepolisian, petugas KPPS, PTPS dan sejumlah porter terpaksa menerjang derasnya aliran sungai. Mengangkat tinggi kotak dan surat
Penulis: Maula Pelu | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Pengamanan dan pengawalan distribusi logistik ke wilayah Pegunungan Seram Utara, Maluku Tengah penuh tantangan.
Pasalnya saat distribusi logistik, Senin (25/11/2024), terjadi hujan lebat yang menyebabkan meluapnya sungai.
Personil kepolisian, petugas KPPS, PTPS dan sejumlah porter terpaksa menerjang derasnya aliran sungai.
Mengangkat tinggi kotak dan surat suara diatas kepala, mereka berjalan pelan melintasi lebar sungai yang mencapai 25 meter.
Perjalanan panjang yang melelahkan, logistik pertama tiba sekitar pukul 18.00 WIT di Desa Kanike, Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah.
Baca juga: Besok Pilkada 2024, Begini Tata Cara Coblos yang Benar
Baca juga: Hadiri Pergeseran Logistik Pilkada, Kapolres SBB Minta Warga Jaga Kamtibmas
“Hujan yang sangat deras membuat jalan sangat licin, dan susah untuk dilalui. Hujan lebat juga mengakibatkan banjir. Kami baru sampai semalam pukul 18.00 di Desa Kanike,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla, Selasa (26/11/2024).
“Selain mengamankan diri sendiri, mereka juga harus menyelamatkan logistik Pilkada. Syukurlah, Tim dalam keadaan baik dan aman,” tambahnya.
Dengan situasi tersebut Lanjutnya, distribusi logistik Pemilu baru dilanjutkan pada Selasa (26/11/2024) sekitar pukul 07.00 WIT menuju Dusun Silumena Desa Manusela.
“Perjalanan baru dilanjutkan pada pagi ini karena hujan lebat dan akses jalan tidak dapat dilintasi dikarenakan kali banjir sangat besar,” pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.