Pilbup Malra
Warga Maluku Tenggara Diimbau Gunakan Hak Suara di Pilkada, Notanubun: Golput Bukan Solusi
kPU Malra mengatakan Golput saat Pilkada bukan solusi bagi keberlanjutan pembangunan berbagai aspek di Malra hingga lima tahun ke depan.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Masyarakat Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) diimbau untuk menggunakan hak suaranya pada Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024.
Sebab, golput bukan solusi bagi keberlanjutan pembangunan berbagai aspek di Malra hingga lima tahun ke depan.
Hal tersebut dikemukakan Komisioner KPU Malra Trikoliwa Notanubun saat membuka acara simulasi Pilkada serentak di Ohoidertawun, Kecamatan Kei Kecil, Kamis (21/11/2024).
"Tinggal menghitung hari lagi kita akan berada di masa tenang," ujarnya.
Baca juga: Simulasi Pencoblosan Pilkada 2024 di KPU Maluku Tenggara Libatkan 238 Pemilih
Baca juga: KPU Maluku Tenggara Rencana Distribusi Logistik Pilkada 23 November
Dikatakan, KPU Malra mengharapkan untuk seluruh masyarakat, agar pada tanggal 27 nanti jangan lupa ke tempat pemungutan suara (TPS) salurkan hak pilih.
"Karena golput bukan solusi, satu suara anda sangat berarti untuk masa depan kita bersama," pintanya.
Notanubun juga mengimbau masyarakat Malra untuk tetap menjaga kedamaian dan ketertiban bersama.
"Jangan sampai perbedaan pilihan membuat kita terpecah, sebab kita semua adalah satu keluarga besar yang menginginkan kemajuan bagi daerah kita," imbuhnya.
Dirinya juga mengingatkan kepada Kelompok penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), untuk bekerja secara profesional posisikan peraturan sebagai senjata utama dalam bekerja.
"Sorotan masyarakat akan lebih banyak kepada kita, utamakan integritas dalam bekerja, ingat keringat yang jatuh tidak akan terbuang percuma pada semak belukar atau batu karang," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.