Pilwalkot Tual
17 Aduan Dugaan Politik Praktis ASN Pemkot Tual Sementara Diproses
17 aduan dari masyarakat yang sementara di proses tim Netralitas ASN Pemkot Tual.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
TUAL, TRIBUNAMBON.COM - Berdasarkan aduan masyarakat terkait Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pilkada 2024 yang diduga terlibat politik praktis sementara di proses Pemkot Tual melalui tim Netralitas ASN.
Hal tersebut dikemukakan Pj Walikota Tual Affandy Hassanusy, Jumat (18/10/2024).
Ia mengatakan ada 17 aduan dari masyarakat yang sementara di proses tim Netralitas ASN.
"Sudah ada 17 aduan dari masyarakat dan sementara kita proses, dimintai keterangan. Meminta konfirmasi terkait aduan yang masuk, apakah benar dan sebagainya. Itu kita limpahkan sepenuhnya ke Tim Netralitas ASN untuk memproses," ungkap Hasanusi.
Menurutnya, Tim Netralitas ASN yang bekerja harus tetap menjaga profesionalisme, obyektif dan benar-benar netral.
"Tidak ada di bawah tekanan ataupun nuansa untuk keberpihakan, tidak boleh," cetusnya.
Baca juga: Pj Wali Kota Tual Tegaskan Pose Sarangheo Tak Berkait Politik
Baca juga: Dukung Pelaksanaan Pilkada 2024, Polres Tual Amankan Kampanye Paslon
Dirinya mengaku, pihaknya dalam berbagai kesempatan selalu menegaskan kepada ASN untuk tetap netral dalam kontestasi Pilkada 2024.
"Dari awal kami sudah sampaikan surat edaran, apel bersama, kemudian di beberapa acara ataupun apel pagi, kami mengajak sekaligus menegaskan seluruh ASN, honorer, PPPK, untuk ayolah mari kita wujudkan Pilkada yang damai," imbuhnya.
Hassanusi juga mengajak, semua pihak yang punya hak pilih, termasuk ASN, untuk menggunakan hak pilihnya secara baik dalam Pilkada 2024.
"Silahkan menentukan pemimpin yang dianggap baik, layak, yang mempunyai visi misi kedepan, untuk memimpin baik Kota Tual dan Provinsi Maluku," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.