Jembatan Penghubung di Malra Ambrol, Rahawarin Minta PUPR Perhatikan Kualitas Perbaikan 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Anggota DPRD Maluku Daerah Pemilihan VI (Tual, Maluku Tenggara, Aru) Fauzan Rahawarin meminta Dinas PUPR segera tindaklanjut perbaikan jembatan penghubung Rumadian dan Dian, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) yang ambrol, Kamis (3/10/2024).

Permintaan tersebut menyusul mobilitas warga beberapa kecamatan yang terhambat, imbas dari ambrolnya jembatan vital penghubung dua Ohoi tersebut.

"Saya telah berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR Provinsi Maluku dan meminta agar dapat menindak lanjuti perbaikan jembatan penghubung karena  sudah tidak layak digunakan," ungkapnya, kepada TribunAmbon.com melalui sambungan telepon, Kamis.

Menurut anggota fraksi partai Nasdem tersebut, ini sudah ke tiga kalinya ambrol.

Oleh sebab itu, Dinas PUPR Maluku di bawah satuan kerja Bina Marga harus dapat memperhatikan kualitas pengerjaan dan perbaikan.

Baca juga: Jembatan Penghubung di Maluku Tenggara Ambrol, Anos Yeremias Pastikan Segera Kordinasikan Perbaikan 

Baca juga: Warga Nekat Dorong Motor Melintasi Jembatan Penghubung Desa di Maluku Tenggara yang Ambrol 

"Ini kan sudah ketiga kalinya dan di tempat yang sama pula ambrolnya, kami minta agar kualitas pengerjaan diperhatikan minimal dibuat permanen lah," bebernya.

Topografi Malra sendiri, lanjutnya, terdiri dari desa di pulau-pulau, jadi diupayakan ada pemeliharaan pasca perbaikan agar bertahan lama dan tidak cepat ambrol.

Untuk itu, dirinya meminta warga agar sementara waktu dapat menggunakan jalur alternatif bandara untuk mencapai Langgur dan Kota Tual.

"Saya mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan jembatan tersebut untuk sementara waktu. Karena membahayakan keselamatan pengguna," pungkasnya.

Untuk diketahui, Jembatan penghubung antara Ohoi Rumadian - Dian Darat, Malra ambrol pada, Kamis (3/10/2024) pukul 05.13 WIT.

Akibatnya, warga belasan desa yang kerap menggunakan jembatan penghubung tersebut terpaksa memutar jalan sejauh 17 Kilometer karena akses jembatan ditutup.