Pilbup Malra

Pj Sekda Malra Akui Penyumbang IKP Terbesar Berasal dari Keterlibatan ASN dalam Politik Praktis 

Hal tersebut diungkapkan dalam rapat koordinasi bersama stakeholder yang dalam rangka menghadapi pemilihan kepala daerah 2024 yang digelar

Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Megarivera Renyaan
Pj Sekda Malra Nikodemus Ubro saat membuka rakor yang digelar Bawaslu, Jumat (20/9/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Pj Sekda Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) Nikodemus Ubro mengakui keterlibatan Aparatur Sipil Negara pada kontestasi Pemilu 2024 jadi penyumbang terbesar Indeks Kerawanan Pemilu (IKP).

Hal tersebut diungkapkan dalam rapat koordinasi bersama stakeholder yang dalam rangka menghadapi pemilihan kepala daerah 2024 yang digelar oleh Bawaslu Malra di Aula Kantor Bupati, Jalan Abraham Koedoboen, Jumat (20/9/2024).

Diketahui, Malra menduduki peringkat ke-2 wilayah rawan tinggi di Provinsi Maluku serta masuk dalam dalam posisi ke-84 indeks kerawanan se Indonesia pada pelaksanaan Pilkada serentak 2024.

"Salah satu indikator yang meningkatkan indeks kerawanan pemilu adalah keterlibatan ASN," ungkapnya.

Menurutnya, ini tentu menjadi tanggung jawab bersama untuk menurunkan atau mengawal pilkada ke depan.

Baca juga: Geram, Mama-mama di Ambon Akhirnya Bikin VT Sikapi Masalah Nikita - Lolly

Baca juga: Tanggapan Masyarakat Nihil, KPU Segera Tetapkan 4 Paslon Pilwalkot Tual 2024

"Kami minta di tracking ASN yang terlibat dalam pendaftaran bakal calon bupati Malra, pasti banyak yang kedapatan," cetusnya 

Dijelaskannya, pada tahapan kampanye ASN boleh hadir mendengar visi misi tapi tidak harus bergerak atau memberi bahasa tubuh merespon atau mendukung calon.

"Pada pencoblosan dan penghitungan suara juga akan menjadi titik rentan keterlibatan ASN, kita harus menaati rambu-rambu yang berlaku sehingga mengurangi IKP Malra," ucapnya.

Upaya kongkrit terus dilaksanakan Pemda untuk menjaga netralitas ASN baik lewat imbauan juga pembentukan tim netralitas ASN di BKPSDM Malra demi menjaga kondusifitas Pilkada serentak 2024.

"Untuk itu, dalam konteks Pilkada 2024 Pemda Malra mendorong terselenggaranya kontestasi yang demokratis, fungsi pengawasan dan pemantauan menjadi salah satu peran yang secara intensif harus terus dilakukan," pungkasnya. (*) 

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved