Pilkada 2024 di Maluku
Dokter Tualeka Pastikan Hasil Pemeriksaan Bakal Calon Kepala Daerah Tanpa Intervensi
Ketua Tim Rikkes RSUP dr. J. Leimena Ambon, Saleh Tualeka mengatakan tim dokter bekerja dengan mengedepankan indenpendensi.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Tim pemeriksa kesehatan RSUP dr. J. Leimena Ambon menyerahkan dokumen hasil pemeriksaan bakal pasangan calon kepala daerah.
Usai penyerahan hasil dan penandatangan berita acara, Ketua Tim Rikkes RSUP dr. J. Leimena Ambon, Saleh Tualeka mengatakan, dalam pelaksanaan Rikkes, tim yang terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi dan tenaga pendamping, bekerja dengan mengedepankan indenpendensi.
"Semua bekerja objektif tanpa ada intervensi dari pihak manapun," kata dokter Saleh, Rabu (4/9/2024).
Menurutnya, meskipun diberi waktu yang cukup mepet oleh KPU, namun RSUP Leimena Ambon bisa menjaga kepercayaan yang diberikan.
"Ini proses yang bagi kami menegangkan. Karena dengan waktu yang mepet, tapi alhamdulilah kami bisa menyelesaikannya," ujarnya.
Baca juga: RSUP Leimena Serahkan Hasil Pemeriksaan Bakal Pasangan Calon Kepala Daerah
Baca juga: Siapa Calon Bupati-Wakil Bupati di Maluku yang Daftar Pilkada 2024? Ini Nama-namanya
Soal hasil kesehatan balon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, dokter Saleh mengatakan, itu menjadi ranah dari KPU masing-masing.
"Prinsipnya tugas kami telah selesai dan kami pastikan indenpendensinya," tukasnya.
Hal serupa juga disampaikan Direktur Utama RSUP Leimena Ambon, Saraswati.
Dia memastikan hasil yang keluar dari rumah sakit Leimena telah sesuai dengan fakta yang ada. Tidak ada intervensi apapun.
"Independensi dan kerja yang objektif dapat kami pertanggungjawabkan," cetusnya.
Diketahui, dokukemen itu diserahkan kepada enam Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten/kota.
Diantaranya perwakilan dari KPU Kota Ambon, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Kabupaten Buru, Kabupaten Kepulauan Aru dan Kota Tual.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.