GIHN UKSW

Sukses! 100 Stand Gelar Inovasi Harmoni Nusantara UKSW Siap Berdaya Dampak

Gelaran GIHN 2024 yang kedua ini menjadi salah satu bagian UKSW dalam menjawab tantangan untuk menjadi institusi pendidikan yang berdampak. 

UKSW
Acara spektakuler Gelar Inovasi Harmoni Nusantara (GIHN) 2024 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Selasa (25/6/2024) malam. 

Stand-stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menawarkan makanan, minuman, dan produk industri kreatif menambah semarak GIHN 2024.

Tampak pula stand dari Direktorat Inovasi dan Kewirausahaan (DIK), pemenang gelar inovasi pendanaan matching fund dan karya mahasiswa, serta sponsor yang turut memeriahkan acara ini.

Tak ketinggalan, TNI, dan Polri membuka stand untuk memperkenalkan alutsista dan pendaftaran taruna.

Menjadi bagian kegiatan di bawah kantor Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan (WR RIK) Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pendukung dan partisipan.

"GIHN adalah ajang untuk menampilkan karya inovasi dari berbagai perguruan tinggi. Harapan kami, setiap perguruan tinggi bisa berkolaborasi dan tampil dengan karya-karya terbaiknya," tuturnya dengan penuh harapan.

Acara spektakuler Gelar Inovasi Harmoni Nusantara (GIHN) 2024 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Selasa (25/6/2024) malam.
Acara spektakuler Gelar Inovasi Harmoni Nusantara (GIHN) 2024 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Selasa (25/6/2024) malam. (UKSW)

Keynote speech secara daring juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., yang menuturkan bahwa di era globalisasi dan digitalisasi yang berkembang pesat, kepemimpinan kreatif dan inovatif menjadi kunci utama menghadapi berbagai tantangan. Industri kreatif adalah sektor potensial di Indonesia berkat keberagaman budaya dan kekayaan sumber daya manusia (SDM). 

“Teknologi digital harus dikombinasikan dengan kreativitas dan inovasi untuk tumbuh dan bersaing di pasar global. Seorang pemimpin perlu memiliki semangat muda, gerak cepat (gercep), dan gas pol. Diperlukan komitmen, kerja keras, dan kolaborasi semua pihak untuk menciptakan pemimpin masa depan yang mampu membawa perubahan positif bagi industri ekonomi kreatif di Indonesia,” imbuhnya.

Siap berkolaborasi

Acara ini juga mendapat apresiasi luar biasa dari berbagai pihak. Ketua Forum Komunikasi (Forkom) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Perguruan Tinggi Jawa Tengah Ir. Suarno Widodo M.Si., menyatakan bahwa GIHN adalah contoh kolaborasi yang luar biasa antara perguruan tinggi dan masyarakat.

“Kami siap berkolaborasi untuk memecahkan permasalahan di tingkat nasional,” ungkapnya. 

Rektor Universitas Parahyangan Prof. Ir. Tri Basuki Joewono., Ph.D., yang hadir turut mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara yang inovatif ini.

"Kami mendukung kegiatan yang inovatif dan semoga kolaborasi ini terus berlanjut untuk kebaikan bersama," ujarnya dengan penuh antusiasme.

Turut menjadi rangkaian kegiatan, digelar INOVATALK dengan tiga narasumber yang mumpuni di bidangnya. Ketiganya yaitu CMILT/Expert Member Startup and Incubation Division Universitas Sebelas Maret (UNS) Khresna Bayu Sangka SE., MM., Ph.D., Direktur PT Waleta Ada Jaya Djoko Hartanto, S.E., M.Des., Researcher UKSW Dr. Hanna Arini Parhusip.

Mereka membahas pentingnya ekosistem kampus yang kolaboratif untuk mengkomersialkan hasil penelitian dosen dan mahasiswa, serta langkah-langkah untuk menjalin hubungan jangka panjang dengan mitra guna menghasilkan produk yang memberikan manfaat langsung.

Selain itu, Lomba Content Creator dengan tema "Live Your Dream Build Your Creation: Ciptakan Pemimpin Masa Depan dengan Konten Berdaya Dampak" diikuti oleh 80 peserta dari berbagai tingkat pendidikan juga diselenggarakan di hari pertama pelaksanaan GIHN. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved