Enam Tahun Beroperasi, SD Muhammadiyah Masohi Bakal Punya Bangunan Sendiri

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah Masohi bakal punya bangunan sendiri.

Hal itu ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Penjabat Bupati Maluku Tengah Rakib Sahubawa yang diwakili Asisten III Setda Maluku Tengah Bahrum Kalauw di lokasi SD setempat, Kelurahan Letwaru, Kota Masohi, Rabu (22/5/2024).

Prosesi peletakan batu pertama ini dihadiri pengurus Muhammadiyah di Masohi, Kepala KUA Amahai dan sejumlah Kepala Sekolah SD dam SMP di Kota Masohi dan perwakilan sejumlah wali murid.

"Bagi saya acara ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, namun juga momentum berharga dan strategis dalam membangun peradaban pendidikan yang lebih baik," kata Kalauw saat membacakan Sambutan Bupati.

Menurutnya, Pendidikan adalah kunci utama dalam menciptakan generasi yang berkualitas dan berdaya saing. Oleh karena itu, pemerintah daerah selalu berkomitmen untuk mendukung upaya-upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Maluku Tengah, termasuk di dalamnya pembangunan fasilitas pendidikan yang memadai.

Baca juga: Mantap Nyalon Wakil Wali Kota Tual, Aliyah Lestari Sayuti Assyatri Sudah Daftar di Tiga Parpol

Baca juga: Tolak Penggusuran, Puluhan Pedagang Pasar Mardika Demo di Kantor Gubernur

Pembangunan ruang kelas baru ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut. Dengan adanya ruang kelas baru, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan efektivitas proses belajar mengajar di SD Muhammadiyah Masohi.

"Fasilitas yang memadai sangat penting untuk mendukung aktivitas belajar mengajar, memberikan ruang yang lebih baik bagi anak-anak kita untuk mengembangkan potensi mereka," jelasnya.

Ia juga mengapresiasi inisiatif Kepala Sekolah dan jajaran untuk terus berupaya meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di lembaga pendidikan swasta itu.

"Saya sangat mengapresiasi inisiatif dari SD Muhammadiyah Masohi untuk terus berupaya meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan. Pemerintah daerah akan selalu siap memberikan dukungan yang diperlukan, baik dalam bentuk bantuan anggaran, tenaga, maupun kebijakan yang memudahkan proses pembangunan ini," pungkasnya.

Sementara itu Kepala SD Muhammadiyah Masohi, Asmara Wasahua mengatakan, SD Muhammadiya sudah beroperasi sejak enam tahun lalu. Dan baru di tahun 2024 ini mendapatkan hibah pembangunan dua ruang dari Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah.

Selama ini kata dia, pihaknya hanya bergantung atau berafiliasi dengan SMP dan SMA Muhammadiyah Masohi.

"Alhamdulillah setelah kurang lebih enam tahun keberadaan SD Muhammadiyah di Kota Masohi ini, baru di tahun ini kami menerima hibah pembangunan dua ruang kelas oleh Pemerintah Daerah. Terimakasih bapak Penjabat Bupati atas kepeduliannya kepada kami SD Muhammadiyah," ucap Wasahua. (*)