Kabintal Pattimura Resmikan Jemaat Imanuele Yonif 731/Kabaressi Waipo

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM -  Kabintal Jarahdam XV/Pattimura, Kolonel Inf. Sudung Malau Hasiholan meresmikan Gereja Pouk Imanuel Yonif 731/Kabaresi Waipo di Masohi, Minggu (19/5/2024).

Kata Kabintal, dibangunnya tempat ibadah ini untuk meningkatkan spiritualitas prajurit serta PNS TNI, termasuk masyarakat sipil di wilayah setempat.

"Jemaat Imanuel Yonif 731/kabaresi agar selalu mendekatkan diri kepada tuhan yang maha esa, jadikan peribadatan kebutuhan sebagai penuntun hidup untuk senantiasa berada dalam bimbingan dan karunia tuhan yang maha kuasa," kata Kabintal dalam sambutannya.

Sebagai rasa syukur, dia juga berharap Kepada seluruh Jemaat Imanuel Yonif 731/Kabaresi agar selalu menjaga dan memelihara gereja ini dengan sebaik -baiknya, sehingga digunakan mendukung dapat untuk setiap kegiatan umat dalam waktu yang lama.

Kabintal berharap, dengan adanya gereja ini, seluruh Prajurit dan PNS TNI Kodam Pattimura dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sehari-hari dengan mengikutsertakan Tuhan.

"Pembangunan sarana ibadah ini adalah salah satu upaya Kodam Pattimura untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan para prajurit dan PNS Kodam Pattimura," ujarnya.

Ia menambahkan tindakan dan perilaku dari prajurit dan PNS haruslah sesuai dengan ajaran agama.

Baca juga: Setahun Bertugas di Lebanon, Kedatangan 224 Prajurit Kabaresi Disambut Haru Bahagia Anak Istri

Pada pentahbisan tersebut Kabintal didampingi Ketua PGIW Maluku, Pdt. DR Paulus Koritelu dan Ketua Majelis Jemaat Imanuel Yonif 731/Kabaresi Waipo, Pdt. Ny. Napitupulu.

Hadir juga Asisten II Setda Maluku Tengah, Julius Boro, Wakil Ketua DPRD, Herry M.C. Haurissa, Raja Soahuku, Raja Amahai dan Ina Latu Tananahu.

Sementara itu, Ketua Jemaat Imanuel, Pdt. Napitupulu mengatakan, melalui Greja umat dapat mewujudkan cinta kasih baik antar sesama anggota Jemaat maupun dengan Anggota Greja yang lain yang di Maluku Tengah.
Terutama kata dia, Jemaat Pouk Imanuel harus bisa berkolaborasi dengan Gereja-gereja yang berada dibawah PGI (Persatuan Gereja Indonesia).

"Melalui gereja ini kita dapat mewujudkan ikatan cinta kasih antara Tuhan dan manusia serta manusia dengan manusia lewat pembinaan kerohanian dalam beribadah," tutupnya.

Turut hadir juga dalam agenda pentahbisan Gereja itu, Danyon 731/Kabaressy, Danbrigif 27/ Nusa Ina, Danyon Brimob Batalyon B Pelopor Amahai juga Kapolsek dan Camat Amahai.(*)