Pilkada 2024

Hari Terakhir Pendaftaran, Sudah 8 Nama Ambil Formulir di Demokrat Buru

Dari 8 nama yang telah mendaftar, tuju diantaranya sebagai Calon Bupati dan satu sebagai Calon Wakil Bupati.

Penulis: Zainal Ameth | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Zainal Ameth
Sekretaris Satgas Tim Penjaringan, Hayrudin kalidupa saat ditemui TribunAmbon di sekretariat Partai Demokrat Kabupaten Buru, Jum'at (26/4/2024) 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Sebanyak nama telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon (Balon) Bupati dan wakil bupati di Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrat Buru.

Dari 8 nama yang telah mendaftar, tujuh diantaranya mengambil formulir sebagai Calon Bupati dan dan hanya satu pendaftar sebagai Calon Wakil Bupati.

Diantaranya, Helmy Koharjaya mendaftar sebagai Calon Bupati pada hari Kamis, 18 April 2024.

Ikram Umasugi dan Beng Idrus Duwila mendaftar sebagai Calon Bupati pada Jumat, 19 April 2024.

M. Satrio Bagus Primasti, Aziz Hentihu, dan Muhammad Daniel Rigan sebagai Calon Bupati pada Rabu 24 April 2024.

Ja'far Nurlatu mendaftar sebagai Calon Wakil Bupati Buru pada Kamis 24 April 2024.

Amustofa Besan mendaftar sebagai Calon Bupati pada 25 April 2024.

Baca juga: Maju Wawali, Saidna bin Tahir Optimis Dapat Rekomendasi PKS

Baca juga: Tiga Hari Dibuka, Dua Balon Bupati Ambil Formulir di Gerindra Malra

Lanjutnya, dari semua nama yang sudah mendaftar di DPC Demokrat Kabupaten Buru, belum satupun yang mengembalikan formulir, padahal batas akhir pengembalian pada hari ini.

Hanya saja, baru dikonfirmasi ada dua bakal calon yang akan mengambalikan formulir, yakni; Ikram Umasugi dan Aziz Hentihu

"Ya kami sudah dikonfirmasi dari pihak Ikram Umasugi dan Aziz Hentihu akan mengembalikan berkasnya hari ini," kata Sekretaris Satgas Tim Penjaringan, Hayrudin Kalidupa saat ditemui TribunAmbon, Jum'at (26/4/2024).

Menurutnya, walau pendaftaran dan pengembalian berakhir hari ini, partai Demokrat masih bisa membuka pendaftaran secara non-formal jika ada yang daftar.

"Kita akan berkordinasi dengan tim penjaringan, ketua tim DPD solusinya bagaimana melakukan pendaftaran secara non-formal jika ada yang ingin mendaftar lagi,"kata Kalidupa.

"Kita lakukan komunikasi politik secara intens sehingga apa apa yg menjadi komunikasi kita bisa berjalan secara baik sampai dengan pilkada 2024 dengan tidak mencederai satu sama lain" tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved