Wajib Waspada Serangan Jantung saat Mudik, Ketahui Faktor Penyebabnya
Ada beberapa faktor yang dapat memicu seseorang mengalami serangan jantung saat mudik.
Tingginya kadar lemak inilah dapat meningkatkan seseorang berisiko mengalami serangan jantung.
Keempat, obesitas. Kegemukan atau obesitas sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, diabetes, tingginya kadar trigliserida dan kolesterol jahat.
Serta rendahnya kolesterol baik. Kondisi inilah yang berkontribusi seseorang berisiko mengalami serangan jantung.
Kelima, merokok. Merokok dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung.
Pasalnya zat kimia dalam rokok dapat merusak pembuluh darah dan memicu serangan jantung.
Oleh karena itu hindari merokok setelah berbuka atau pun saat sahur.
Jika memiliki faktor risiko ini, ada baiknya wajib mempersiapkan daya tahan tubuh sebelum mudik.
"Hindari juga mengendarai mobil sendirian. Pastikan memiliki teman seperjalanan yang dapat membantu bila serangan jantung terjadi," tuturnya.
Lebih lanjut ia pun menyampaikan ciri-ciri serangan jantung.
Di antaranya dada terasa sesak dan nyeri dada menyebar ke rahang, gigi, leher, hingga perut.
Selain itu gejala lain adalah keringat dingin, mual, pusing dan heartburn atau sensasi panas di dada.
Puncak Arus Balik Liburan Idulfitri 2025 Capai 11.941 Penumpang di Pelabuhan Ambon |
![]() |
---|
Arus Mudik dan Balik Lebaran, UPP Pelabuhan Amahai Catat 12.759 Penumpang Tiba-Berangkat |
![]() |
---|
BRI Hadir di Momen Arus Balik, Siapkan Posko BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol |
![]() |
---|
KSOP Ambon Terima Kunker Forkopimda Maluku, Monitoring Evaluasi dan Sinergitas Layanan Angleb 2025 |
![]() |
---|
Posko Mudik BUMN, BRI Sediakan Tes Kesehatan Gratis hingga Ruang Istirahat di Bandara dan Rest Area |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.