Kemenag Benarkan Pelaporan Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Dana Bos MIT Daarun Na'im Wayame

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku membenarkan adanya pelaporan terkait dugaan penyalahgunaan anggaran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada Madrasah Ibtidaiyah Daarun Na'im Wayame.

Kepada TribunAmbon.com, Ketua Tim Kelembagaan Kemenag Maluku, Murtado mengungkapkan bahwa pihaknya benar telah menerima laporan tersebut.

"Memang kami sudah terima laporan dari aduan masyarakat termasuk di sini guru-guru," ungkapnya saat dikonfirmasi melalui panggilan WhatsApp, Rabu (20/3/2024).

Dijelaskan, laporan itu diterima secara lisan bukan laporan tertulis.

Pihak pelapor juga menyampaikan bukti berdasarkan aplikasi pengelolaan Dana Bos.

"Laporannya secara lisan, belum terima secara tertulis. Pelapor juga menyampaikan bukti dari aplikasi BOS," jelasnya.

Terpisah dari itu, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Daarun Na'im Wayame, Sartono Sanusi membantah tuduhan penyalahgunaan anggaran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Baca juga: Kepala MIT Daarun Naim Wayame Tegaskan Tak Seenaknya Pakai Dana BOS tuk Kegiatan Sekolah

Menurutnya, penggunaan anggaran Dana Bos sudah sesuai dengan juknis yang diturunkan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI).

"Itu tuduhannya tidak benar sama sekali. Karena ketika menjalankan prosedur penyelenggaraan dana BOS menggunakan juknis dari Kementerian Agama," ungkapnya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Selasa (19/3/2024).

Diberitakan sebelumnya, dugaan korupsi tercium di salah satu lembaga pendidikan di Maluku.

Yakni, pada Madrasah Ibtidaiyah (MIT) Daarun Na'im Wayame , Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.

Kepala Sekolah, Sartono Sanusi diduga menyalahgunakan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) senilai Rp. 234.600.000 untuk tahun anggaran 2023.

Kepada TribunAmbon.com, salah seorang orangtua siswa berinisial AT mengungkapkan bahwa, orang tua tidak pernah mengetahui bahwa MIT Daarun Na’im sudah mendapatkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Pasalnya, tidak pernah ada sosialisasi dari Kepala Madrasah.

Baca juga: Dituduh Korupsi Dana Bos, Ini Klarifikasi Kepala Madrasah Ibtidaiyah Daarun Naim Wayame