Kota Ambon di Mata Elisama Tahalea "Cantik"

"ikan di sana sangat segar, yang dibawah langsung dari Pulau Seram," imbuhnya

Oleh-oleh yang cocok dibawa pulang?

Kalau untuk oleh-oleh, saya sering membawakan bagea kanari, minyak kayu putih, untuk teman atau keluarga jika melakukan perjalanan ke luar kota.

Bukan hanya itu, ikan asap dari Negeri Galala juga menjadi rekomendasi untuk oleh-oleh.

"Ikan asap di galala itu cocok juga untuk oleh-oleh," katanya.

Jika diberikan uang RP 500 ribu mau kemana?

Untuk 500 ribu, Tahalea katakan akan menggunakannya ke Wisata Moki, Negeri Morella, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah.

"Saya akan pakai ke moki dengan keluarga atau kerabat untuk nongkrong," katanya.

Menurutnya, Moki menawarkan pantai yang indah dan asik tuk berenang serta kulinernya juga tak kalah asik.

“Di sana bisa berenang dan makan pisang goreng dengan sambal” ungkapnya dengan tertawa.

Musisi Lokal dari Kota Ambon?

Untuk musisi dia juga mengungkapkan bahwa di Ambon, banyak sekali musisi lokal yang terkenal bukan hanya oleh penduduk setempat, tetapi juga oleh orang-orang di kota lain.

Tahalea menyampaikan pengalamannya ketika ia mendengarkan sebuah lagu Ambon saat melakukan perjalanan dari Bandung ke Jakarta, dan supirnya tidak mengetahui asal penyanyi tersebut tersebut, hanya mendengarkan melalui TikTok.

"Saat beta tanya supir, pak supir hanya bilang nyanyinya asik saat mendengarkan dari TikTok,"

Tahalea kemudian memberi tahu supir dengan bangganya bahwa lagu itu adalah karya Mita Talahatu dari Ambon.