Pemilu 2024
Singgung Aksi Capres 02, TPN Ganjar-Mahfud: Jangan Mau Ditipu Oleh Prabowo Style
Saat itu, Prabowo melakukan sujud syukur kemenangan saat melawan Joko Widodo (Jokowi), namun hasil akhir tidak demikian.
TRIBUNAMBON.COM – Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo - Mahfud MD, Benny Rhamdani menyinggung deklarasi kemenangan pasangan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto.
Katanya, itu adalah klaim sepihak yang sama pernah dilakukan Prabowo saat Pilpres 2019.
Saat itu, Prabowo melakukan sujud syukur kemenangan saat melawan Joko Widodo (Jokowi), namun hasil akhir tidak demikian.
Dia pun meminta Masyarakat tidak tertipu dengan gaya calon Menteri pertahanan itu.
Menurutnya, baiknya menunggu hasil penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca juga: PPK Kota Masohi Akui Partisipasi Pemilih di Pemilu 2024 Menurun, Partisipan hanya 57 Persen
"Masyarakat jangan mau ditipu oleh Prabowo style, (saya) menyebutnya Prabowo style. Pada 2014 ya hasil Pilpres Prabowo deklarasi kemudian sujud syukur menyatakan dirinya pemenang, faktanya kalah 2019," kata Benny di Gedung High End, Jakarta, Senin (19/2/2024).
Lanjutnya, Prabowo mendeklarasikan kemenangan hanya berdasarkan perhitungan cepat atau quick count.
Sementara quick count bukan bagian dari tahapan untuk mengumumkan perolehan suara sebagaimana diatur dalam UU dan Peraturan KPU (PKPU).
"Jadi ini by design, ini prabowo style. Jadi masyarakat jangan mau ditipu, dikibuli oleh Prabowo style yang mendeklarasi kemenangan," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul TPN Ganjar-Mahfud: Masyarakat Jangan Mau Ditipu "Prabowo Style",
https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2024/02/20/tpn-ganjar-mahfud-masyarakat-jangan-mau-ditipu-prabowo-style.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.