Travel
Ombak Tinggi Pantai Naman Jadi Wahana Bermain Anak-anak Negeri Lima
Di Pantai Naman, Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, ombak malah jadi wahana bermain anak-anak.
Penulis: Maula Pelu | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula Pelu
NEGERI LIMA, TRIBUNAMBON.COM – Ombak tinggi kerap dihindari wisatawan saat berkunjung ke Pantai.
Tapi berbeda dengan di Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah.
Tepatnya di Pantai Naman, ombak malah menjadi incaran anak-anak untuk bermain.
Di Pantai yang berjarak 48,6 kilometer dari Kota Ambon ini, ombak tinggi malah menjadi wahana bermain, mereka melakukan atraksi menerjang ombak.
Bahkan warga setempat menyebut wahana bermain ombak ini dengan “Nanu ye maasin”.
Baca juga: Resmi Dimekarkan, Ini Deretan Tempat Wisata di Kecamatan Kepulauan Banda yang Bisa Dikunjungi
Baca juga: 2 Spot Wisata di Pulau Seram, Keramba Cinta dan Pulau 7 Kini Sudah Ada Penampungan Air Bersih
Anak-anak kecil akan menunggu di bibir pantai, kemudian satu per satu mulai memasang badan mendekati ombak.
Ada juga yang melompati ombak, atau berenang masuk ke dalam ombak yang tinggi kurang lebih 2 meter itu.
Sensasi di terjang ombak yang membuat tubuh terlempar ataupun terjatuh tak bisa menahan keseimbangan malah membuat anak-anak kegirangan.
Bahkan mengulangi terus menerus, meski terkadang minum air laut.
Tidak menghiraukan keselamatan, karena bagi mereka sudah menjadi hal biasa dan salah satu sumber kesenangan.
Salah seorang warga Negeri Lima, Abdul Soamena mengatkan kejadian ini sering terjadi saat musim ombak.
Anak-anak di pinggiran pantai menganggap hal ini sebagai arena bermain yang biasa.
"Tiap musim ombak, anak-anak selalu membuat pantai sebagai wahana bermain," ungkap Soamena kepada TribunAmbon.com, Sabtu (27/1/2024).
Permainan Ombak seperti ini, lanjutnya, dapat ditemui saat musim ombak. Dimana anak-anak mulai bermain ombak pada Pukul 15.00 WIT sampai 17.30 WIT.
Ia menambahkan warga Negeri Lima tidak khawatir lantaran anak-anak di sini sudah terbiasa dan pandai berenang.
Namun, orang tua tetap akan melarang anak-anak bermain ombak jika gelombang terlalu ekstrim.
"Memang hal ini sudah jadi kebiasaan. Hanya saja, sebagai orang tua melarang anak mereka untuk lanjut bermain jika gelombang terlalu ekstrim," tandasnya.
Intip Promo Juli Hotel Santika Premiere Ambon, Ada Staycation Offer |
![]() |
---|
Dibanding Wisatawan Lokal, Benteng Middelburg Ternyata Lebih Banyak Dikunjungi Turis Mancanegara |
![]() |
---|
Nikmati Pemandangan Tanjung Martafons di Teluk Ambon, Ada Jasa Sewa Perahu |
![]() |
---|
Jembatan Penyeberangan Namano-Ihamahu, Rekomendasi Wisata Permandian di Akhir Pekan |
![]() |
---|
Hari Pertama Beroperasi, Pantai Henaiya di Maluku Tengah Ramai Dikunjungi Wisatawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.