KLHK Selidiki Kematian 7 Harimau Alshad Ahmad, Sebut Bukan Jenis Satwa yang Dilindungi
KLHK menyebut jenis harimau milik Alshad Ahmad adalah harimau Benggala yang tak berstatus satwa dilindungi.
TRIBUNAMBON.COM - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menerjunkan tim untuk menyelidiki kematian tujuh harimau yang dipelihara di penangkaran YouTuber Alshad Ahmad.
KLHK menyebut jenis harimau milik Alshad Ahmad adalah harimau Benggala yang tak berstatus satwa dilindungi.
Hal itu ditegaskan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) KLHK, Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (25/7/2023).
Ia menuturkan, status perlindungan satwa ini di Indonesia adalah tidak dilindungi namun terancam punah/endangered menurut IUCN dan masuk Appendix I CITES.
"Yang jelas yang ada di penangkaran Alhsad adalah harimau benggala, bukan harimau sumatra yang dilindung," ujarnya.
Alshad Ahmad disebut Satyawan memiliki izin untuk memelihara hewan eksotik dari India itu.
"Ada izin untuk penangkaran itu," lanjut Satyawan.
KLHK pun menerjukan tim guna mengusut kasus kematian tujuh ekor harimau itu.
Baca juga: Setelah Hadiahkan Kucing, Alshad Ahmad Main ke Jember Kampung Halaman Tiara Andini, Sudah Jadian?
Melalui Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat, KLHK tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian.
"Kami akan turunkan tim untuk lakukan BAP. Ini harimau benggala (eksotik/bukan satwa asli Indonesia) sehingga statusnya tidak dilindungi UU," ujar Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat Irawan Asaad.
Diketahui, nama Alshad Ahmad pun kembali trending topik di Twitter.
Anak harimau bernama Cenora dikabarkan mati pada Senin (24/7/2023).
Lewat Instagram, sepupu Raffi Ahmad itu membagikan kabar pilu tersebut.
Alshad mengunggah fotonya bersama Cenora sambil menuliskan salam perpisahan.
Dalam postingan itu, seorang musisi dengan akun @tuantigabelas, menanyakan berapa banyak harimau yang mati di bawah pengawasan Alshad.
Pemkot Ambon Terima Penghargaan Sebagai Pembina Program Kampung Iklim |
![]() |
---|
Peduli Lingkungan, 6 Pelajar di Maluku jadi Green Ambassador |
![]() |
---|
Negeri Soya Raih Trofi dan Sertifikat Proklim dari Kementerian LHK |
![]() |
---|
KLHK Gelar Rakernis Regional Maluku dan Papua Guna Perkuat Kolaborasi Aksi Perubahan Iklim |
![]() |
---|
Serentak di Indonesia, Pegawai PLN Bersama KLHK Aksi Bersih Pantai dan Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.