Deklarasi Widya Murad

Murad Ismail Ditarik PAN? Ini Kata Zulkifli Hasan

Kehadiran Murad Ismail dalam Deklarasi Widya sebagai Bacaleg pun menambah isu dirinya akan berpindah ke PAN.

|
TribunAmbon.com/ Fahroni Slamet
Gubernur Maluku Murad Ismial saat menghadiri deklarasi istrinya, Widya Pratiwi sebagai caleg DPad RI dari PAN. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Gubernur Maluku, Murad Ismail berstatus non partai pasca dipecat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sementara sang Isteri, Widya Pratiwi Murad juga telah melepas jabatannya dan beralih dari PDIP ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Bahkan diusung untuk menduduki kursi DPR RI pada Pileg 2024 mendatang.

Kehadiran Murad Ismail dalam Deklarasi Widya sebagai Bacaleg pun menambah isu dirinya akan berpindah ke PAN.

Baca juga: Deklarasi Jadi Calon DPD RI, Widya Pratiwi Murad Ingin Terus Kerja untuk Maluku

Baca juga: Tampil di Panggung Deklarasi Widya Pratiwi tuk DPR RI, Murad Tegaskan Bukan Kader PAN

Disisi lain, Ketua PAN, Zulkifli Hasan masih enggan mengomentari hal tersebut.

Namun menurutnya, Murad Ismail merupakan sosok yang patut dibanggakan masyarakat Maluku karena perjuangan.

Zulkifli mengatakan apapun yang dilakukan Murad Ismail akan didukung dan disukseskan.

“Kita beruntung Maluku punya Pak Murad yang bekerja keras siang dan malam untuk memajukan Maluku. Tentu apapun Pak Murad harus kita dukung, kita sukseskan,” kata Zulkifli kepada wartawan usai acara deklarasi di Lapangan Merdeka Ambon, Sabtu (17/6/2023).

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Perempuan, Sri Rahayu mengatakan alasan murad dipecat karena lebih mengedepankan kepentingan keluarga ketimbang kepentingan rakyat.

Murad juga emosional dan tak menunjukkan sifat pemimpin.

"Sebagai gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan seharusnya Pak Murad lebih mengedepankan kepentingan rakyat, bangsa, dan negara. PDI Perjuangan memiliki aturan Partai bahwa suami isteri tidak boleh berbeda partai, namun ternyata Pak Murad malah menunjukkan sikap emosional dihadapan Pak Djarot Syaiful Hidayat yang dikenal sebagai sosok yang santun, sosok pendengar, dan selalu mencari solusi dengan cara musyawarah," ujar Sri Rahayu dalam rilis, Selasa (9/5/2023).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved