Cuaca Ekstrem Maluku

Dampak Hujan Deras di Ambon, 51 Rumah Rusak dan Terendam Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon mencatat total 51 rumah rusak dan terendam banjir pasca intensitas curah hujan tinggi di Kota Am

TribunAmbon.com / Alfin
CUACA EKSTREM: Hujan deras, Banjir di kawasan jalan Masuk Air Mata Cina Kecamatan Sirimau Kota Ambon tak terhindarkan beberapa pengendara terlihat menyelamtkan kendaraanya. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon mencatat total 51 rumah rusak dan terendam banjir pasca intensitas curah hujan tinggi di Kota Ambon.

Data tersebut dirangkum selama dua pekan terhitung Senin, (29/5/2023) hingga Rabu (14/6/2023).

“Ditotalkan selama lima hari ini ada 51 rumah yang rusak dan terendam banjir,” kata Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kota Ambon, Fahmi Salatalohy, Kamis (15/6/2023).

Dirincikan dari jumlah tersebut, sembilan 16 rumah diantaranya mengalami kerusakan yang terdiri dari 16 Kepala Keluarga (KK) dan 65 jiwa.

Kerusakan sejumlah rumah itu lantaran longsoran dan tumbangan pohon menimpa rumah-rumah dimaksud sehingga mengakibatkan kerusakan pada bagian bangunan.

“Untuk lokasi rumah rusak itu ada di Jl. Perumtel Gunung Nona satu unit, Latuhalat Waimahu satu unit, Desa Mahia satu unit, Bere-bere Kelurahan Batu Meja dua unit, Ahuru Kampung Kolam dua unit, dan depan Asrama Polisi Negeri Soya satu unit, Jl. Sirimau Negeri Soya, Kecamatan Sirimau, Laha, Karang Panjang, dan Batu Meja,” terangnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Maluku Kamis, 15 Juni 2023, Siap-siap Hujan sejak Siang, Ini Wilayah Rawan Banjir 

Baca juga: Pemerintah Gelontorkan Rp 760 Miliar Bangun Perbatasan di Maluku

Dijelaskan, untuk rumah rusak di Jl. Sirimau Negeri Soya, Kecamatan Sirimau baru terjadi pada Sabtu kemarin.

Sementara itu, untuk rumah terdampak banjir sebanyak 35 unit yang terdiri dari 49 KK dan 160 jiwa.

Dengan lokasi rumah terdampak banjir diantaranya Kampung Siwang sekitar kurang lebih 10 unit, Kudamati Farmasi Atas
Lorong Tipka empat unit, Kelurahan Waihaong
RT/RW 001/002 dan RT/RW 002/002 sekitar 20 unit, dan Passo Air Besar satu unit.

“Kita sudah melakukan peninjauan di lokasi kejadian untuk melihat penanganan selanjutnya seperti apa,” tandas Salatalohy.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved