Datangi KPU Diiringi Tifa Cakalele Suku Nuaulu, PSI Resmi Daftar Bacaleg, Gani Target Tambah Kursi  

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Masuk KPU dengan iringan tifa Cakalele dari sejumlah warga suku Nuaulu Negeri Sepa, rombongan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Maluku Tengah memyerahkan berkas Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) ke KPU Maluku Tengah, Minggu (13/5/2023).

Berkas Bacaleg PSI diserahkan langsung oleh Ketua DPD PSI, Abdul Gani Latuconsina dan diterima Ketua KPU, Abdussamad Ningkeula dan jajaran Komisioner KPU.

Abdul Gani usai penyerahan berkas mengatakan, dengan konfirugurasi caleg di semua enam Dapil di daerah itu dirinya optimis PSI bakal merebut kemenangan dengan target memproleh Fraksi utuh di DPRD.

"Di enam Dapil, kami optimis menambah kursi. Kami yakin akan bertambah minimal yah Fraksi utuh," kata pria yang akrab disapa Genola itu.

Apalagi dengan mempertimbangkan konfigurasi para caleg yang ada di semua dapil saat ini ia yakin PSI mampu mendobrak perolehan suara maksimal.

"Dengan konfigurasi caleg yang ada di semua dapil itu kami anggap potensial," tuturnya.

Berangkat dari ketertinggalan perolehan suara di Pileg 2019 lalu ia yakni sungguh mesin partai akan dimaksimal untuk mendokral elektabilitas partai dan para figur yang ada dalam daftar caleg PSI agar bisa mendorong penambahan kursi parlemen di Pileg 2024 nanti.

Baca juga: PPP Optimis Raih 7 Kursi DPRD Maluku dan 1 Kursi DPR RI di Pileg 2024

"Waktu kami hari ini untuk menuju 2024 cukup lama. Karena 2019 kemarin, karena 2019 kemarin kami partai baru dan persiapan kami itu hanya dua bulan tetapi hari ini proses kami cukup panjang,"papar Dia.

Dia juga memastikan bahwa dengan kesiapan kompetitor yang ada di semua dapil cukup diperhitungkan semua memiliki peluang yang sama sehingga tidak ada dapil prioritas dalam hal ini melainkan semua dapil miliki peluang yang sama.

"Dan perekrutan bacaleg itu kami jemput bola jadi kami identifikasi kemudian turun kebawa untuk kemudian merekrut tokoh tokoh figur figur potensial yang bisa menyerap suara di 2024," urai dia.

"Begitupun dengan kompetitor perempuan sehingga kami punya optimis bahwa kompetitor semua ini punya kesempatan yang sama untuk menjadi anggota dewan di 2024 mendatang,"pungkasnya.(*)