Maluku Terkini

Cerita Mudik 2023: 10 Tahun Merantau, Loupaten Akhirnya Pulang Lebaran ke Buano - SBB

Sama seperti Ilham Loupaten, warga Buano, Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku. Rindu rumah, istilahnya

Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbom.com / Tanita
ARUS MUDIK: tampak Kapal Ferry KM Sardinela yang ditumpangi Ilham Loupaten di Pelabuhan Hunimua, Liang, Rabu (19/4/2023) 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Menghabiskan waktu di hari Raya Idul Fitri bersama keluarga diingini banyak orang.

Sama seperti Ilham Loupaten, warga Buano, Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku.

Rindu rumah, istilahnya, membuat Pria 52 tahun itu akhirnya pulang lebaran tahun 2023 di Buano.

"Kangen rumah sekali," kata Ilham kepada TribunAmbon.com, di Pelabuhan Hunimua, Liang, Rabu (19/4/2023).

Ilham mengungkapkan, sudah 10 tahun ia tak pernah pulang merayakan Lebaran di kampung halamannya.

Hari Raya umat Musilim itu Ia habiskan di tempat kerjanya, sebagai Tukang Bangunan.

Terkadang di Sorong, ada juga Ternate dan wilayah lainnya di Indonesia.

Antrian penumpang di Pelabuhan Hunimua Liang, Rabu (19/4/2023).
Antrian penumpang di Pelabuhan Hunimua Liang, Rabu (19/4/2023). (Tanita)

Baca juga: Lonjakan Penumpang, Pelabuhan Hunimua Liang Antisipasi Tambah Ekstra 2 Trip Kapal Ferry

Baca juga: 17 Ucapan Selamat Idul Fitri 1444 H Berbahasa Inggris Lengkap dengan Terjemahannya

Di Tahun 2022, Ilham kemudian membantu membangun Masjid Nurul Hidayah, Jalan Baru, depan Masjid Raya Alfatah Ambon.

10 tahun keingingan pulang akhirnya terkabulkan setelah tinggal tak jauh dari kampung halamannya.

Demi bisa pulang, Ilham menumpangi Bus Antarkota dengan tujuan Waisala, dan kemudian akan lanjut ke Buano.

Sedari pukul 08.00 WIT di Pelabuhan Hunimua Liang, mengantri bersama warga lainnya yang hendak mudik ke Pulau Seram.

Meski menunggu waktu berjam-jam hanya untuk naik Kapal Ferry, Ilham tetap sabar.

"Dari pagi sekali, ini jam 1 siang oto kami masih di belakang. Sudah 4 Kapal Ferry yang keluar kami belum dapat giliran," tambahnya.

Bila tiba malam hari, maka Ilham berencana beristirahat terlebih dahulu di rumah saudaranya dekat Waisala.

Sembari melepas rindu.

"Semoga bisa cepat dapat kapal. Tapi kalau tiba malam di Waesala, mungkin nginap dulu," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved