FKIP Unpatti Kebakaran, Wakil Dekan II: Semoga Bisa Segera Direnovasi

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Fahroni Slamet

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Peristiwa kebakaran telah menimpa Gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pattimura (Unpatti), Selasa (11/4/2023).

Kebarakan tersebut menyebabkan beberapa ruang penting di gedung FKIP Unpatti hangus tak bersisa.

Kerugiannya pun besar sekitar Rp. 1 miliar.

Hal itu juga menyebabkan beberapa aktivitas kantor harus berhenti sementara sebelum nanti dipindahkan di alternatif Student Center yang harnya berkisar 100 meter dari lokasi kejadian.

Polisi sedang dalam proses penyelidikan agar bisa mendapat titik terang peristiwa itu.

Kepada TribunAmbon.com, Selasa (11/04/2023) Wakil Dekan II FKIP Unpatti, Albert Fenanlampir berharap agar masalah ini bisa selesai secepatnya.

“Ya kami berharap dari pihak univeritas bahwa ini kan musibah, tak ada yang menginginkan hal itu, semoga ada lah perhatian dari universitas agar bagaimana segera, merenovasi lagi bangunan-bangunan bermasalah,” Albert.

Untuk menunggu perhatian dari Universitas, pihak FKIP telah melakukan beberapa keputusan untuk pemindahan kegiatan perkantoran yang bertujuan melayani mahasiswa disana.

Terlihat juga dilokasi terdapat beberapa garis polisi yang dipasang untuk kepentingan penyelidikan asal muasal peristiwa itu.

Penyebab versi kampus

Soal penyebab kebakaran, Wakil Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pattimura (Unpatti), Albert Fenanlampir mengatakan jika bisa jadi ini ulah perbuatan manusia, Selasa (11/04/2023).

Hal itu dikatakan meski pihak kampus masih menunggu konfirmasi dari penyelidikan yang sementara berjalan dari pihak kepolisian.

Kepada TribunAmbon.com, Albert mengatakan bisa jadi kebakaran yang menyebabkan kerugian sebanyak 1 miliar Rupiah itu merupakan perbuatan manusia.

Baca juga: Ini Ruangan-ruangan yang Terkena Dampak Kebakaran di Gedung FKIP Unpatti

“Bisa jadi ini listrik, bisa jadi unsur manusia, jadi tetap kami akan terus menyiapkan langkah-langkah dan tergantung dari pihak kepolisian nanti,” Albert.

Pihaknya juga menyerahkan penuh kepercayaan untuk pihak kepolisian.

“Tergantung polisi ya apa yang nanti ditemukan,” Albert.

Persitiwa yang terjadi pada Selasa (11/04/2023) dini hari itu sebabkan beberapa ruang yang penting terbakar.

Hal itu juga sebabkan kerugian yang tak sedikit.

“Ya kurang lebih 1 miliar Rupiah,” lanjutnya.

Sekitar 7 ruang hangus dilahap api menyebabkan aktivitas gedung itu untuk sementara tak berjalan.

Langkah-langkah untuk melayani mahasiwa adalah memindahkan aktivitas perkantoran di Student Centre agar mahsiswa mendapatkan pelayanan seperti biasanya.(*)