Ambon Hari Ini

Bodewin Wattimena Akui Posyandu di Ambon Belum Penuhi Standar Layanan Kesehatan Karena Hal Ini

Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena akui posyandu di Ambon belum penuhi standar layanan kesehatan dengan baik.

Mesya
Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena akui pelayanan posyandu belum penuhi standar kesehatan, Senin (3/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena akui posyandu di Ambon belum penuhi standar layanan kesehatan dengan baik.

Pasalnya, pelayanan posyandu masih saja digelar di teras-teras rumah warga atau balai desa.

Menurutnya, kebiasaan yang terjadi selama ini lantaran sarana dan prasarana posyandu yang belum memadai.

“Sebagian besar posyandu kita tidak memenuhi pelayanan standar kesehatan. Karena pada saat posyandu itu hanya digelar di teras-teras rumah, balai desa, dan itu lah kebiasaan yang terjadi selama ini karena kita belum punya sarana prasarana yang memadai,” kata Wattimena, Senin (3/4/2023).

Kata dia, kondisi pelayanan posyandu seperti itu harus diminimalisir.

Lanjutnya, Kota Ambon memiliki 20 kelurahan, 20 negeri (setingkat desa), dan 10 desa.

Baca juga: Jadwal Kapal Maluku: Malam Ini Ada Kapal Cantika Lestari Tujuan Buru, Bursel, dan MBD

Baca juga: 2000 Rumah di Ambon Tak Punya Toilet, Wattimena: Mereka Buang Air Dimana?

Baca juga: Pasar Murah di Pantai Losari Ambon Diserbu Warga Sampai Berdesak-desakan

Baca juga: Agar Puasa Lancar, Ini Makanan Berbuka yang Harus Diperhatikan

Dari total yang ada, setidaknya setiap desa harus memiliki posyandu yang representatif.

Hal ini agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan baik terhadap balita maupun ibu hamil.

“Ini yang kita mau, bangun posyandu yang representatif minimal di tiap desa harus punya,” tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved