Utang

Pernahkah Anda Tagih Utang Namun Lebih Galak Orang yang Pinjam? Ternyata Ini Alasannya

Gita mengatakan, sikap masing-masing individu yang berutang berbeda-beda. Hal ini tergantung kepada masing-masing individu bagaimana dia menghadapi da

|
Editor: Adjeng Hatalea
Shutterstock)
Penjelasan psikolog Dosen psikologi dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Gita Aulia Nurani mengatakan, sikap lebih galak orang yang memiliki utang daripada pemberi utang merupakan bentuk pertahanan diri. 

Menurut Gita, jika yang ditagih utang dirasa sudah tidak bisa ditangani sendiri bahkan sampai mengancam, mintalah bantuan pihak ketiga, seperti teman atau keluarga orang tersebut yang bisa membantu proses komunikasi.

“Yang jelas bukan kemudian membiarkan, karena itu tidak memberi efek jera. Jadi tunjukkan bahwa penagih memiliki otoritas dan tegas terhadap hal tersebut,” tandasnya.

Tips jika ingin berutang Gita juga memberikan tips untuk orang yang ingin meminjam uang kepada orang lain berikut ini:

  • Sebelum berutang, cek apakah ada aset yang dimiliki dan dapat dijual untuk menutupi kekurangan.
  • Karena prinsipnya adalah hidup secukupnya bukan semaunya, apalagi jika berutang karena gaya hidup.
  • Jika terpaksa sekali harus berutang, sampaikan pada keluarga inti terlebih dahulu sebelum ke pihak luar.
  • Jika keluarga inti tidak dapat membantu maka pinjam dari orang terdekat di luar keluarga, tapi dengan perjanjian agar sama-sama merasa nyaman.
  • Jangan lupakan tenggat waktu pembayaran untuk menjaga kepercayaan.(*)

 

(Kompas.com / Penulis : Aditya Priyatna Darmawan / Editor : Farid Firdaus)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved