Info Daerah
Bupati Maluku Tenggara Dukung BPOM Kawal Program Nasional Keamanan Pangan
Komitmen itu disampaikan Hanubun saat menerima kunjungan Kepala BPOM Ambon, Hermanto di kediaman Bupati, Jumat, (17/03). Program nasional ini sendiri
TRIBUNAMBON.COM - Bupati Maluku Tenggara, Muhammad Thaher Hanubun berkomitmen mendukung Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Ambon dalam mengawal program nasional keamanan pangan.
Komitmen itu disampaikan Hanubun saat menerima kunjungan Kepala BPOM Ambon, Hermanto di kediaman Bupati, Jumat, (17/3/2023).
Diketahui, program BPOM telah diluncurkan di Kabupaten Maluku Tenggara di 2021, meliputi 3 program nasional; program gerakanan keamanan pangan desa (GKPD), program pangan jajanan anak usia sekolah (PJAS) serta program pasar pangan aman berbasis komunitas (PPABK).
Program nasional ini sendiri merupakan implementasi dari Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Maluku Tenggara sendiri mendapatkan penghargaan pertama di Provinsi Maluku dan salah satu kabupaten terbaik tingkat nasional dalam penurunan angka stunting pada tahun 2022.
Angka stunting di Maluku Tenggara mengalami penurunan dari 30.01 persen pada 2018 menjadi 16.98 persen pada tahun 2022.
Hal ini menjadikan Maluku Tenggara optimis mencapai target penurunan stunting dibawah 14 persen pada tahun 2024.
Baca juga: Aska Ancam Turunkan Massa Sopir Angkot tuk Aksi Jilid II di Kota Ambon
Baca juga: Gandeng Pemprov, BPOM Bangun Kejayaan Baru Jalur Rempah di Maluku
Program nasional keamanan pangan dan program nasional pengawasan fortifikasi pangan merupakan 2 tanggung jawab yang diamanahkan kepada BPOM sesuai dengan perpres tersebut.
Untuk melaksanakan tugas ini, BPOM telah melaksanakan program keamanan pangan pada tahun 2021 di Kabupaten Maluku Tenggara.
Program ini dilaksanakan di 2 desa, 1 pasar dan 9 sekolah.
Desa yang lakukan pembinaan keamanan pangannya merupakan desa lokus stunting yaitu Desa Dian Darat dan Desa Mastur.
Sedangkan pasar yang dibina merupakan Pasar Langgur. Sedangkan 9 sekolah yang diintervensi meliputi SD, SMP dan SMA di kabupaten Maluku Tenggara.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2021 di Kabupaten Maluku Tenggara, berhasil mencapai target. Yaitu dengan telah dilatihnya 30 kader dan 100 komunitas keamanan pangan di Desa Mastur dan Desa Dian Darat.
Selain itu juga telah dilatih sebanyak 5 orang petugas Pasar Langgur untuk secara mandiri dapat melakukan pengawasan keamanan pangan dan pengujian pangan dari bahan berbahaya.
Sementara untuk sekolah, telah terbentuk 27 kader keamanan pangan dari 9 sekolah yang telah dilatih.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.