Listrik PLN
Perkuat 8 Sistem Kelistrikan di Maluku dan Maluku Utara, Ini Rencana Strategis PLN hingga 2024
Direktur Manajemen Pembangkitan Kantor Pusat PT PLN (Persero), Adi Lumakso bersama tim merangkai skema perencanaan strategis sistem kelistrikan di Mal
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Direktur Manajemen Pembangkitan Kantor Pusat PT PLN (Persero), Adi Lumakso bersama tim merangkai skema perencanaan strategis sistem kelistrikan di Maluku hingga tahun 2024.
Skema strategis itu dibuat saat kunjungan Lumakso ke PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Selasa (07/3/2023).
Lumakso dalam rilis mengatakan,kunjungan ini untuk membahas kondisi kelistrikan dan merancang skema pengembangan sistem yang ada di bawah wilayah kerja PLN UIW Maluku dan Maluku Utara.
Yakni Sistem Ambon, Sistem Pulau Seram, Sistem Pulau Buru, Sistem Terrnate-Tidore, Sistem Pulau Halmahera, Sistem Pulau Obi, Sistem Dobo, dan Sistem Saumlaki
“Sistem pembangkitan yang ada di PLN UIW Maluku dan Maluku Utara harus dapat kita support secara maksimal. Kita akan upayakan bersama agar kapasitas mesin dapat ditambah dan juga harus dirancang skema pengembangan ke depan menyesuaikan dengan kondisi pertumbuhan beban sekitar. Terkait dengan pembangunan PLTMG harus dilaksanakan dengan cepat agar defisit daya bisa kita hindari dan permasalahan pemadaman listrik secara perlahan dapat kita atasi,” kata Lumakso dalam rilis, Rabu (8/3/2023).

Lebih lanjut dijelaskannya, masing-masing sistem telah ditentukan rencana jangka pendek penyediaan pembangkit, sehingga dapat memperbaiki serta memperkuat sistem kelistrikan di kedua Provinsi tersebut.
Dengan melihat grafik penambahan beban dari tahun ke tahun di masing-masing sistem, mengharuskan PLN untuk bekerja secara ekstra dalam hal penyediaan pasokan kelistrikan yang andal dan berkelanjutan.
“Tentunya, semua berharap adanya peningkatan kinerja pembangkitan dan perubahan sistem yang semakin berkualitas dan andal, sehingga dapat mendukung upaya memperkuat ketahanan energi Nasional,” harapnya.
Sementara itu, General Manager UIW Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula mengatakan hasil kunjungan Direktur Manajemen Pembangkitan Kantor Pusat akan langsung ditindaklanjuti.
Hal ini untuk peningkatan pelayanan sekaligus menjawab kebutuhan kelistrikan di Maluku maupun Maluku Utara.
Baca juga: Light Up The Dream, Cara PLN Terangi Warga Kurang Mampu di Halmahera Barat - Maluku Utara
“Hasil dari kunjungan ini akan kita tindaklanjuti dan realisasikan secara cepat, mengingat pertumbuhan beban pelanggan yang semakin pesat dapat terjadi kapan saja tanpa melihat ketersediaan kapasitas pasokan. Hal tersebut menjadikan PLN UIW Maluku dan Maluku Utara harus sigap dalam mengatasi semua permasalahan kelistrikan dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai dengan misi PLN yang berorientasi pada kepuasan pelanggan,” kata Tuhuloula.
Diketahui, dalam kunjungan tersebut turu serta Direktur Manajemen Pembangkitan beserta Jajaran dari Kantor PLN Pusat, Jajaran Manajemen Indonesia Power, Jajaran Manajemen Nusantara Power, dan Jajaran Manajemen PLN Batam dan Jajaran Manajemen PLN UIW Maluku dan Maluku Utara.
Usai rapat, rombongan melakukan site visit di beberapa titik lokasi yang telah ditentukan sebelumnya, seperti PLTD Poka, BMPP Nusantara, dan PLTMG Ambon Peaker yang berlokasi di Desa Waai dan melihat kondisi infrastruktur yang ada.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.