Dialog Desa
Wakil Menteri Desa Minta Pemdes di Ambon Manfaatkan Dana Desa Lewat Program Prioritas 2023
Hal itu disampaikannya dalam Dialog Desa - Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023 Tepat Sasaran yang digelar TribunAmbon.com di Ballroom Hotel Santika Pr
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Budi Arie Setiadi meminta Pemerintah Desa (Pemdes) di tiap daerah di Maluku untuk dapat memanfaatkan dana desa melalui program prioritas.
Hal itu disampaikannya dalam Dialog Desa - Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023 Tepat Sasaran yang digelar TribunAmbon.com di Ballroom Hotel Santika Premiere Ambon, Selasa (28/2/2023).
“Dalam kesempatan ini, Pemdes harus memanfaatkan anggaran dana desa yang diberikan pemerintah dengan sebaik-baiknya, prioritaskan program,” kata Setiadi.
Lanjutnya, Maluku merupakan daerah kepulauan dengan karakteristik yang berpotensi untuk membangun Indonesia.
Kata dia, potensi-potensi itu harus digali.
Sehingga, ke depan arah pembangunan Indonesia tak lagi Java Sentris namun membangun Indonesia sudah bisa dari Maluku.
“Kan Maluku ini daerah kepulauan yang berkarakteristik untuk nantinya arah pembangunan Indonesia tak hanya Java Sentris semata tapi juga bisa dari Maluku,” tandasnya.
Baca juga: Prioritas Dana Desa 2023 Jadi Tema Dialog Pekan Ini, Wamen Budi Arie Setiadi Bakal Hadir
Diketahui, Dialog Desa - Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023 Tepat Sasaran yang digelar TribunAmbon.com menyasar pemerintahan desa se-Kota Ambon.
Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, para peserta yang terdiri dari para raja, kepala desa, dan saniri itu tampak antusias mengikuti proses dialog.

Mereka berkesempatan menyampaikan pokok pikiran dan kendala-kendala yang dialami selama implementasi dana desa.
Dialog ini menghadirkan Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Budi Arie Setiadi, Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena yang diwakili Kepala Dinas Pembedayaan Perlindungan Perempuan, Anak dan Masyarakat Desa (DP3AMD), Meggy M. Lekatompessy, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Maluku, Andi Darmawangsa selaku narasumber.
Selain itu, para raja yang tersebar di Kota Ambon seperti Raja Negeri Hutumuri, Rutong, Leahari, Hukurila dan raja negeri lainnya.
Kepala Desa Galala, Hunuth, Poka, dan Wayame juga turut hadir.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.