Info Daerah
Diminta 13 Raja dan Camat Utara Barat, Kodim Masohi Tambah Satu Koramil di Pasanea
Dandim 1502/Masohi, Letkol Czi. Muhammad Yusuf Aska mengaku pembangunan Markas Koramil itu atas permintaan 13 Raja atau Kepala Pemerintah Negeri (KPN)
Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Kodim 1502/Masohi akhirnya menambah lagi satu pos Komando Rayon Militer (Koramil) baru di wilayah hukumnya.
Kali ini di Negeri Pasanea Kecamatan Seram Utara Barat.
Dandim 1502/Masohi, Letkol Czi. Muhammad Yusuf Aska mengaku pembangunan Markas Koramil itu atas permintaan 13 Raja atau Kepala Pemerintah Negeri (KPN) dan Kepala Kecamatan (Camat) Seram Utara Barat.
"Penempatan Koramil baru ini kami lakukan atas permintaan camat dan raja raja di Kecamatan Seram Utara Barat," kata Dandim 1502 di Masohi, Sabtu (4/2/2023).
Dikatakan, pemerintah Negeri Pasanea pun menghibahkan lahan seluas 60X36 Meter dengan luas bangunan 13X9 persegi.
Lanjutnya, alasan ia menerima permintaan warga Seram Utara Barat itu lantaran kurang lebih 13 tahun sudah Kecamatan itu mekar dari Kecamatan Seram Utara.
Belum lagi jarak tempuh yang cukup jauh antara Ibu Kota Kabupaten maupun Koramil Wahai yang harus menempuh perjalanan darat dengan waktu tempuh sejauh 130 Kilo Meter.
Baca juga: Sebentar Lagi Warga Maluku Barat Daya Bisa Menikmati Jaringan Internet
Baca juga: Sapu Rata! Paper Percaya Diri Quindecim 15 Raih 3 Point di Laga Pembuka Liga Futsal Angkatan
"Mengingat Kecamatan Seram Utara Barat sudah 13 tahun belum ada Koramil. Sementara untuk ke Koramil Wahai jarak sangat jauh,harus melewati laut Saleman atau Naik melintasi gunung SS Jarak ratusan KM begitu juga ke Masohi," jelas Dandim.
Indikator lain adalah jumlah penduduk dan kompleksitas masalah yang juga terbilang banyak maka ia menilai penempatan Koramil disana juga cukup mendesak.
"Di hadapkan jumlah penduduk dan kompleksitas masalah,maka Kehadiran Koramil Pasanea diSeram Utara Barat sangat mendesak," papar Dandim.
Ditambahkan, dalam realisasi pembangunannya, seluruh Kepala Desa atau Raja Negeri di sana sudah menyediakan lahan bahkan akan membantu material pasir dan tenaga untuk kelancaran pembangunan kantor Koramil.
"Para Raja-raha Negeri sebanyak 13 Negeri bersepakat untuk bergotong royong mengumpulkan material pasir,batu kayu
untuk pembangunan awal masing-masing negeri akan bantu semen,besi dan atap juga seng, dan Kodim akan mendukung keramik dan semen," tutur Dandim.
Dandim berharap dengan adanya Koramil Pasanea ini bisa menambah rasa aman bagi warga dari 13 yang ada di saat pembentukan Koramil ini.
"Kita berharap sungguh kehadiran Koramil ini Kodim sudah tidak bisa lagi berbuat banyak tuk daerahnya," tutup Dandim. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.