Maluku Terkini

Lama Tak Berfungsi, Bella Marasabessy Janji Bakal Aktifkan Lagi P2TP2A Maluku Tengah

Penjabat Ketua TP PKK Maluku Tengah, Bella Fajrah Marasabessy berjanji bakal mengaktifkan lagi organisasi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempu

Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Adjeng Hatalea
TribunAmbon.com / Lukman
MALUKU: Ketua P2TP2A Maluku Tengah, Bella Fajrah Marasabessy saat diwawancara di Baileo Ir Soekarno, Kota Masohi, Senin (19/12/2022). 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Penjabat Ketua TP PKK Maluku Tengah, Bella Fajrah Marasabessy berjanji bakal mengaktifkan lagi organisasi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) di daerah itu.

Hal itu ia tegaskan usai merayakan Hari Ibu di Baileo Ir Soekarno Pandopo Bupati, Kota Masohi, Senin (19/12/2022).

"Insya Allah saya akan fungsikan lagi. Dan kedepan akan lebih saya perhatikan," kata Bella.
Lanjut, dirinya baru saja ditunjuk sebagai Ketua P2TP2A Maluku Tengah yang baru menggantikan Amin Ruatii Tuasikal yang telah berakhir masa tugasnya pada 8 November 2022 lalu.

Meski demikian baru, dirinya optimis akan mengaktifkan lagi P2TP2A sebagaimana tugas dan fungsi kerjanya.

"Saya sudah bilang ke anggota juga bahwa kita jangan hanya mendengar laporan lalu kita duduk diam saja," jelas Bella.
Ditegaskan lagi bahwa dirinya akan lebih konsen melihat persoalan safety (keamanan) perempuan dan anak di wilayahnya.

Jika terjadi kekerasan, maka bukan hanya pembinaan mental yang dilakukan, melainkan langkah pendampingan dalam proses hukum juga akan ia lakukan.

Baca juga: Diduga Lecehkan Aktivis, PMKRI Cabang Ambon Demo Minta PDI Perjuangan Pecat Jordis Rumahsoal

"Saya sudah bilang ke anggota bahwa kita lebih aktif. Kita bukan hanya sosialisasi tetapi korban korban yang melapor jangan kita abaikan dan bila perlu kita dampingi sampai ke proses hukumnya," tegas Bella.

Lepas dari semua itu, Bella juga mengingatkan bahwa kehadiran pemerintah hanya untuk membantu para orang tua.

Sejatinya bimbingan utama, sikap dan perilaku anak ada di tangan orang tua.

Sehingga para orang tua punya peranan penting untuk mendidik anak.

"Kalau menurut saya peran orang tua itu sangat penting bagi anak. Bagaimana kita dari rumah dulu untuk tidak melakukan kekerasan terhadap anak itu sendiri," jelas Bella

Jangan sampai dia merasa kebal dengan kekerasan yang didapat dari orang tuanya sendiri.

"Anak anak akan menganggap hal itu bisa dan mereka akan terbiasa melakukan kekerasan di luar sana,"ungkap Bella.

Untuk itu Bella telah mengisntruksikan jajaran pengurusnya agar kedepan tidak diam menunggu laporan. Jika sudah mendapatkan informasi maka wajib para anggota menjemput bola untuk melayani derita perempuan dan anak itu.

"Tapi kita harus jemput korban. Berikan edukasi pemahaman melindungi mereka. Dan membuat mereka berani untuk mengaku atau bersaksi tentang hal hal yang telah dilakukan atau dialami,"pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved