Maluku Terkini
Jelang Nataru, Harga Cabai di Masohi Mulai Turun
Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, harga cabai yang sebelumnya dijual dengan pasaran Rp 60 hingga 90 ribu per kilogram, kini turun menjadi Rp 50 ribu
Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru ( Nataru ) 2022-2023, harga sejumlah komoditi, salah satunya cabai rawit di Kota Masohi mulai berangsur turun.
Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, harga cabai yang sebelumnya dijual dengan pasaran Rp 60 hingga 90 ribu per kilogram, kini turun menjadi Rp 50 ribu per kilogram.
"Satu Rp 55 ribu kalau yang satunya ini Rp 50 ribu," kata Ima salah satu pedagang kepada TribunAmbon di Masohi, Rabu (14/12/2022).
Kata dia, harga tersebut baru turun sejak dua hari terakhir.
Sebelumnya pasaran cabai di sana lama bertengger di harga Rp 80 hingga Rp 90 ribu perkilo namun perlahan turun Rp 60 hingga terakhir hari ini Rp. 55 ribu per kilonya.
"Baru turun dua hari ini, kemarin kemarin masih Rp 60 ribu satu kilo," jelas Ima.
Baca juga: Warga Masohi Antusias Nonton dan Abadikan Pawai Kemenangan Argentina; Tuk Konten TikTok
Turunnya harga cabai dikarenakan stok melimpah ditingkat petani sehingga para pedagang mendapatkan dengan harga yang relatif lebih murah ketimbang pengambilan pada bulan dan pekan pekan sebelumnya.
"Waktu itu masih mahal karena stok juga sedikit. Tapi sekarang stok banyak makannya kita dapat sedikit murah," jelas Ima.
Penurunan harga juga terjadi pada jenis cabai kriting. Cabai khusus untuk masakan sayur mayur ini justru turun hingga 50 persen.
Jika biasanya cabai keriting dijual Rp 40 hingga Rp 45 ribu perkilo, kini dijual dengan harga Rp 20 hingga Rp 25 ribu perkilonya.
"Cili dari sini saja dari Sugiarto. Kadang juga ambil dari petani di Kobi," tandasnya.(*)