Paripurna KUA-PPA, Andi Chandra; APBD 2023 Seram Bagian Barat Harus Optimal

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho

PIRU, TRIBUNAMBON.COM - Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran (PPA) telah diparipurnakan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seram Bagian Barat (SBB).

Menanggapi itu, Pj Bupati SBB, Andi Chandra As'aduddin menegaskan, penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD) 2023 mestilah berjalan optimal di semua sektor.

Sebab, kepentingan masyarakat jadi prioritas utama sehingga terlayani dengan baik, makanya dikawal secara bersama agar direalisasikan sesuai peruntukkannya.

"APBD tahun anggaran 2023 harus berjalan optimal. Realisasinya sesuai peruntukkan. Dahulukan kepentingan agar terlayani. Untuk itu, mari dikawal bersama," tegasnya dalam sambutan di Kantor DPRD SBB, Senin (25/11/2022).

Baca juga: Kemendagri Ungkap Kelakuan Pemda Simpan Dana APBD di Bank untuk Dapat Keuntunga

Ia mengungkap, diperoleh anggaran dari Pendapatan Daerah sebesar Rp.955.391.523.500, sementara Belanja Daerah senilai Rp.1.026.371.933.348.

Selain itu, terdapat pembiayaan yang terbagi tiga, yakni neto, silpa, maupun penyertaan modal, tiap-tiap itemnya berjumlah besar.

"Biaya neto Rp.70.980. 409.848, silpa Rp.75.480.409.848, dan penyertaan modal Rp.4.500.000.000. Tapi sesuai peraturan," tuturnya.

Usai dibahas dan dikaji oleh Banggar DPRD dan TAPD, melalui paripurna ini nota kesepahaman sudah dilakukan dan akan ditetapkan dalam Peraturan Daerah (Perda).

"Ketua DPRD menyepakati KUA-PPA tahun 2023. Tinggal ditetapkan jadi Perda," pungkasnya.(*)