Bentrok di Ambon
Polisi Duga Bentrok 2 Kelompok di Stain Ambon Dipicu karena Mabuk
AKP Sally Lewerissa saat di temui di Mapolresta Ambon, Rabu pagi mengungkapkan, dugaan sementara berdasarkan informasi yang dihimpun pihaknya, pemicu
lihat foto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Terjadi bentrok antara dua kelompok di kawasan Stain, Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Selasa (8/11/2022) malam hingga Rabu (9/11/2022) dini hari.
AKP Sally Lewerissa saat di temui di Mapolresta Ambon, Rabu pagi mengungkapkan, dugaan sementara berdasarkan informasi yang dihimpun pihaknya, pemicu awal peristiwa bentrok itu karena minuman keras.
"Iya pasti saling ejek karena sudah pengaruh minuman keras ini," tuturnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut.
Diketahui kejadian bentrok itu, dua orang terluka akibat terkena lemparan batu.
"Kita sudah panggil tokoh pemuda dari kampung KY ke Polresta mediasi namun mereka masih pergi melihat korban di RST sedangkan Tokoh Pemuda Dari Kampung K ini tidak ada kabar," pungkasnya.
Saat ini, lanjut dia, situasi sudah kondusif, aparat kepolisian Polsek Sirimau dan Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease juga sudah di tempatkan di Lokasi kejadian.
"Tadi saya bersama Kapolresta sudah mendatangi TKP dan sudah kondusif," tandasnya.
Polresta Pulau Ambon juga telah mendirikan pos keamanan di wilayah yang baru saja bentrok di Jalan Raya Stain.
Tepatnya, pos dibangun di depan Gerai Alfamidi.
Baca juga: 2 Kelompok Pemuda di STAIN - Ambon Terlibat Bentrok, Kapolsek; Ada Korban Luka
Lanjut dikatakan, satu regu Dalmas Polresta Ambon dan satu Pleton Samapta Polda Maluku disiapkan untuk menjaga lokasi tersebut.
"Nanti anggota ini akan melakukan penjagaan patroli terbuka," ujar Arthur.
Pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada warga setempat di area lokasi kejadian.
"Kita nanti arahkan Bhabinkamtibmas untuk terus lakukan sosialisasi ke warga,"tuturnya.
Dari pantauan TribunAmbon di lokasi kejadian pada pukul 12.30 WIT, situasi di tempat kejadian perkara terlihat ramai lancar.
Dimana warga sudah terlihat beraktifitas seperti biasa, material los ojek yang rusak juga sudah dibersihkan.
Aparat keamanan juga sudah mulai menempati pos penjagaan yang telah dibangun sejak pagi tadi.
Diketahui, dua orang luka-luka akibat bentrok yang melibatkan dua kelompok pemuda tersebut.
Pangakalan ojek depan Alfamidi juga hangus terbakar.(*)
