Terungkap Alasan Mahasiswa Unpatti Bunuh Diri Karena Stres Nilai Buruk dan Masalah Asmara

Misteri penyebab mahasiswa Unpatti berinisial RF yang nekat gantung diri akhirnya terungkap.

Freepik
Terungkap alasan mahasiswa Unpatti Ambon bunuh diri karena stres nilai buruk dan karena putus cinta. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Misteri penyebab mahasiswa Unpatti berinisial RF yang nekat gantung diri akhirnya terungkap.

Perbuatan nekat mahasiswa Unpatti itu, diduga karena frustasi karena masalah asmara.

Selain itu, korban nekat mengakhiri hidupnya karena stres nilainya buruk.

HHal itulah yang membuat RF nekat mengakhiri hiduponya di rumah kosong, kawasan Perumnas, Kelurahan Tihu, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Senin (20/9/2022).

Penyebab gantung diri ini diungkapkan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Wahab Tuanaya.

Dia mengatakan, mahasiswa berinisial RF (21) itu nekat gantung diri lantaran tidak kuat dalam memikul masalah hubungan asmara dengan kekasihnya.

“Saat Wakil Dekan (Wadek) III FISIP yang merupakan perwakilan dari fakultas maupun kampus melayat ke rumah duka, disana baru diketahui bahwa motif sampai dia gantung diri itu karena ada masalah dengan hubungan asmaranya,” kata Wahab Tuanaya saat ditemui TribunAmbon.com di ruang kerjanya, Selasa (20/9/2022).

Baca juga: Mahasiswa Unpatti yang Gantung Diri Sempat Bikin Status di WA, Diduga Frustasi Gara-gara Ini

Tak hanya itu, motif lainnya yakni terkait beban pengurusan akademiknya yang tak tuntas.

Menurut dekan, almarhum tidak lulus pada beberapa mata kuliah yang telah dipelajarinya.

“Nilai mata kuliahnya yang tidak bagus juga jadi penyebab, ia sudah kembali tawar mata kuliah tapi tidak pernah lulus jadi mungkin karena masalah itu makanya dia gantung diri,” ungkapnya.

Tuanaya mengaku sangat menyayangkan sikap mahasiswanya itu.

Menurutnya, padahal jika hanya persoalan akademik, tentu bisa dikomunikasikan dengan pihak kampus.

“Kalau soal mata kuliah itu kan bukan hanya dibantu, tapi kita juga bisa tuntaskan. Kami sayangkan kenapa harus mengambil jalan pintas seperti itu,” tandas Tuanaya.

Diberitakan, seorang mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, ditemukan tewas di rumah kosong RT 03 RW 02 kawasan Perumnas, Kelurahan Tihu, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved