Ambon Hari Ini
Polisi Dalami Motif Kematian Mahasiswa Unpatti
Polisi pun telah memeriksa dua orang sebagai saksi kasus bunuh diri mahasiswa Unpatti itu.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Polisi masih menyelidiki motif bunuh diri RF (21), mahasiswa Unpatti Ambon.
"Motif sedang diselidiki. Tadi korban bunuh diri dengan cara mengantungkan dirinya," jelas Kapolsek Teluk Ambon Iptu Rizky Arif kepada TribunAmbon di ruang kerjanya, Senin (19/9/2022).
Polisi pun telah memeriksa dua orang sebagai saksi kasus bunuh diri mahasiswa Unpatti itu.
"Ada dua saksi diperiksa pertama teman korban bernama Beldi Baluari yang dapat pesan dari korban dan juga pelapor Michael Mayaut," ujarnya.
Lanjutnya dijelaskan, pemuda asal Kabupaten Kepulauan Tanimbar itu nekat bunuh diri dengan seutas tali di rumah kosong, kawasan Perumnas Kelurahan Tihu Kecamatan Teluk Ambon Kota Ambon.
Sebelum mengakhiri hidupnya, RF mengirim pesan di WhatsApp grup.
Baca juga: Sebelum Gantung Diri, Mahasiswa Unpatti Kirim Pesan ke Sahabatnya; Pot Angka Beta Mayat
Baca juga: Pensiunan Jenderal Heran Polisi Seperti Ferdy Sambo Cepat Naik Jabatan, Padahal Tak Berprestasi
"Dong samua yang beta sayang beta pamit ee ingat kalau bakumpul jang lupa beta jua, besok pagi tolong angka beta mayat jua di Kos lama ini e," tulis RF.
Sementara itu, korban sudah di kembalikan ke pihak keluarga dan rencananya akan dikebumikan di kampung halaman. Kepulauan Tanimbar.
"Keluarga Menolak untuk diotopsi tadi," terangnya.
Diberitakan, Diketahui, mayat RF ditemukan sekitar pukul 4.30 WIT dan kemudian dievakuasi aparat kepolisian sekitar pukul 06.00 WIT.(*)