Emas Gunung Botak
Air Sungai Anahoni Gunung Botak Berwarna Biru, Diduga Tercemar Mercuri
Perubahan warna air Sungai Anahoni terekam dalam video berdurasi 46 detik. Dalam video tersebut, tampak para penambang tengah beraktifitas dekat alir
Penulis: Fajrin S Salasiwa | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Andi Papalia
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Beredar video air Sungai Anahoni, kawasan Gunung Botak – Pulau Buru berubah warna biru.
Perubahan warna air Sungai Anahoni terekam dalam video berdurasi 46 detik.
Dalam video tersebut, tampak para penambang tengah beraktifitas dekat aliran sungai.
Seorang aparat kepolisian bersenjata lengkap juga tengah berjaga tepat di depan sungai.
Belum diketahui pasti penyebab perubahan warna air sungai.
Namun, diduga akibat penggunaan merkuri dalam aktivitas pertambangan emas ilegal Gunung Botak.
Baca juga: Aparat Bakar Tenda di Gunung Botak, Bak Rendaman di Kali Anahoni Lolos dari Penertiban
Baca juga: Tambang Emas Ilegal Gunung Botak kembali Ditertibkan, Ribuan Penambang Pulang
Video tersebut ramai dibagikan pada Grup WhatsApp sejak Jumat (5/8/2022) malam.
Sehari sebelum viral video tersebut, Kamis (4/8/2022), sebanyak 204 personel gabungan menggelar penertiban kawasan tambang emas ilegal Gunung Botak, di Dusun Wamsait, Desa Dava, Kecamatan Wailata.
Tenda serta kolam di lokasi Gunung Botak, Dusun Wamsait, Desa Dava Kecamatan Waelata, dihancurkan dengan cara dibakar.
Namun, bak rendaman di sepanjang bantaran kali Anahoni, Desa Kaiely, Kecamatan Teluk Kaiely, Kabupaten Buru tidak tersentuh saat penertiban. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/sungai-anahoni-biru.jpg)