Pemain Preman Pensiun Ini Puji Aksi Wakapolres Tual yang Bubarkan Tawuran Meski Tertancap Panah

Aksi Walapolres Tual, Kompol Syahrul Wahab yang tetap membubarkan tawuran meski tertancap panah menuai decak kagum.

Sumber; Polres Tual
Anggota Polres Tual sedang mengamankan bentrok antar pemuda kompleks SKB Un dan Wearhir di Jalan Dr. J Leimena, Kelurahan Ketsoblak, Kecamatan Dullah Selatan, Sabtu (16/7/2022). 

TRIBUNAMBON. COM -- Aksi Walapolres Tual, Kompol Syahrul Wahab yang tetap membubarkan tawuran meski tertancap panah menuai decak kagum.

Video Kompol Syahrul Wahab saat membubarkan aksi bentrok yang terjadi di kota Tual, Maluku, 16 Juli 2022 viral di media sosial setelah diunggah akun tiktok @totonkappy28

Tampak Kompol Syahrul terus mengimbau untuk masyarakat menghentikan bentrok tersebut, meski kakinya tengah tertancap panah.

Saat itu, ketika mencoba membubarkan massa, tiba-tiba polisi diserang panah dan lrmparan batu.

Akibatnya, Kompol Syahrul terluka di bagian paha.

Sementara rekannya, Brigadir Ilham Akbar diketahui tertancap panah di bagian kening kanan.

Baca juga: Kondisi Wakapolres Tual Sudah Membaik, Mata Panah di Tubuhnya Sudah Diangkat

Bripda Irvan Ahmad Ramadhan juga mengalami luka robek di bibir akibat terkena lemparan batu.

Meski terluka saat bertugas, para polisi tetap mengimbau massa membubarkan diri.

"Sudah, sudah! Mundur semua!

Sudah pulang, kembali," kata Kompol Syahrul.

"Jangan sampai kalian jadi korban.

Cukup saya yang hadi korban.

Kalian sudah. Pulang, pulang, mundur," pungkas dia.

Videonya itu lantas ramai di media sosial.

Banyak netizen yang memuji aksi heroik para polisi untuk membubarkan tawuran.

@salahkuop0: ku akui bapak tampan dan berani

@Nippon: ini conton polisi yg disukai masyarakat

@Fizzz: gini ni harusnya polisi

@FaisalSultani: salut untuk bapak polisi.

Aksinya itu juga mengundang decak kagum dari salah satu pemain Preman Pensiun ini.

Yakni Abenk Marco. Iamengaku salut dengan kinerja Wakapolres Tual Kompol Syahrul Awab yang viral kena panah.

Pemeran Cecep di Sinetron Preman Pensiun itu mengunggah cuplikan video tentang Kompol Syahrul.

"Wakapolres Tual Kompol Syahrul Awab turut menjadi korban saat mengamankan bentrok antar dua kelompok di Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual, Maluku, Sabtu (23/7) lalu. Bentrok ini dipicu berawal dari dua pemuda yang ribut saat mabuk pada dini hari akibatnya lima orang mengalami luka luka saat kejadian tersebut.

Meski tertancap panah, petugas terus mengimbau untuk masyarakat menghentikan bentrok tersebut.

Kehadiran Polisi di tengah bentrok merupakan bentuk Polri dalam menjaga kamtibmas di tengah masyarakat.

INI KERENN
RESPECT PAK POLISI
SALAM OLAHRAGA" tulis @abenk_marco dalam captionnya.

Diketahui, mata panah yang menancap di paha Kompol Syahrul Awab sudah diangkat pada 16 Juli 2022.

Kondisi Wakil Kepala Polres (Wakapolres) Tual, Kompol Syahrul Awab sudah membaik.
Kondisi Wakil Kepala Polres (Wakapolres) Tual, Kompol Syahrul Awab sudah membaik. (Humas Polda Maluku)

Pengangkatan mata panah dilakukan di Rumah Sakit Maren Tual.

"Pak Wakapolres ini baru saja menjalani operasi untuk pengangkatan mata panah masuk itu," kata Kapolres Tual AKBP Prayudha Widyatmoko saat dihubungi dari Ambon

Ia mengatakan operasi pengangkatan mata panah dari tubuh Wakapolres berjalan lancar dan saat ini kondisi Wakapolres dalam keadaan baik.

"Kalau kondisinya sudah agak membaik tinggal menunggu efek anestesinya berkurang, kan masih dalam pengaruh anastesi," ungkapnya.

Menyinggung soal antisipasi bentrok susulan di wilayah itu, Prayudha mengaku ia telah menemui para tokoh dari kedua kelompok yang bertikai untuk membahas masalah tersebut.

Mediasi terus dilalukan agar kedua kelompok pemuda dapat mengakhiri pertikaian dan tidak lagi saling menyerang.

"Sampai pagi tadi masih mediasi, masalahnya kalau kita tidak turun ke lapangan nanti masyarakat tidak mau dengar. Jadi sudah bisa dilokalisir masyarakat sudah bisa dengar omongan kita kemudian kita sudah membersihkan sisa-sisa lemparan batu dan segala macam," ungkapnya. (*)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved