Ambon Hari Ini
Pesilat Ode Dedy Azis Raih Medali Emas di Piala Wali Kota Ambon 2022
Ode Dedy Azis berhasil meraih medali emas pada turnamen Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Piala Wali Kota Ambon tahun 2022.
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Salama Picalouhata
lihat foto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Ode Dedy Azis berhasil meraih medali emas pada turnamen Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Piala Wali Kota Ambon tahun 2022.
Medali emas berhasil diraih Ode Dedy Azis setelah melakoni partai final seru di Gedung Olahraga (GOR) Hotumesse Unpatti, pada Minggu (3/7/2022) malam.
Mewakili Perguruan silat Garuda Mas Pusura, Ode Dedy Azis melakoni laga final melawan wakil dari perguruan Silat Perisai Diri, Gapri.
Laga Ode Dedy Azis melawan Gapri tersaji pada kategori tanding kelas D Putra Dewasa, (60-65) kilogram.
Bertarung selama 3 babak pada matras hijau, Ode Dedy Azis berhasil mendominasi permainan pada babak pertama dan kedua.
Baca juga: Ini Perguruan Silat Peraih Juara Umum Piala Wali Kota Ambon 2022
Dengan pukulan dan tendangan yang dilesatkan, Ode Dedy Azis berhasil mencatatkan poin demi poin dari lawannya, Gapri.
Terlebih lagi, pada babak pertama, Ode Dedy Azis berhasil memainkan teknik ungkitan luar dan menjatuhkan Gapri.
Jatuhan tersebut membuat Ode Dedy Azis, bak bermain di atas angin, dengan terus memanfaatkan satu, dua serangan ke lawannya.
Namun, pada babak kedua, Ode Dedy Azis tampak lengah, dan berhasil dijatuhkan oleh Gapri, dengan tendangan depan yang telak, tepat di dada Ode Dedy.
Memasuki babak ketiga, Ode Dedy Azis kembali memainkan pola serangan satu, dia ke arah Gapri, hingga ia melakukan pelanggaran, dan membuat sebanyak 5 poin dari masing-masing wasit dan juri harus dikurangi.
Pasalnya Ode Dedy Azis mendaratkan lututnya, tepat di wajah Gapri, saat Gapri melakukan sapuan belakang, Wasit Suardin Syarif pun tak segan memberikan pemotongan 5 poin tersebut.
Lewat pelanggaran itu, kini Gapri berhasil memimpin perolehan poin di sisa 40 detik babak ke 3.
Merasa kehilangan 5 poin berharga, Ode Dedy Azis langsung menyerang Gapri secara cepat dan pasti hingga membuat Gapri terlempar, keluar matras hijau sebanyak 3 kali.
Alhasil Gapri pun harus kehilangan 3 poin, lantaran dianggap keluar dari garis permainan, sementara Ode Dedy Azis berhasil membalikkan keadaan dan kembali memimpin jalannya pertandingan.
Ode Dedy Azis pun keluar sebagai juara pada kelas D Putra Dewasa, dan membawa Garuda Mas Pusura keluar sebagai juara umum dengan torehan 8 medali emas.
