Nasional
Ini 6 Daerah yang Melaporkan Kasus PMK Hewan Ternak
Sejumlah daerah melaporkan adanya kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak seperti sapi dan kambing.
PMK adalah penyakit yang sangat menyiksa bagi sapi dan hewan ternak lainnya.
Blister atau kantung besar berisi air yang berkembang di kulit, jika pecah akan meninggalkan luka terbuka yang sangat perih.
Bahkan luka ini membutuhkan waktu hingga 10 hari untuk sembuh.
Jika luka ini terjadi di bagian kaki, maka akan membuat sapi sulit berjalan menuju tempat makan.
Selain itu, luka pada mulut akan membuat sapi tidak mau makan dan minum.
Baca juga: Belum Ada Kasus PMK di Maluku, Mobilitas Sapi dari Luar Daerah Diawasi Ketat
Sapi dewasa mungkin akan mulai makan setellah beberapa hari. Namun, sapi atau hewan ternak lain yang masih muda akan mati lemas akibat tidak mendapatkan asupan yang cukup selama sakit.
Berikut ini daftar daerah yang melaporkan adanya kasus PMK
1. Bandung
Kasus PMK di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat mencapai 1.276 ekor hewan ternak.
Dikutip dari Kompas.com 2 Juni 2022, hewan ternak yang positif ada sebanyak 1.050 ekor sapi perah, 212 ekor sapi potong, 11 ekor domba dan 3 ekor kerbau.
"Karena tingkat penyebarannya yang cepat, bisa karena manusia yang keluar masuk, dan angin. Jadi kalau satu titik terkena radius 10 kilo itu harus siaga," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tisna Umaran.
Ia menjelaskan, saat ini pemerintah pusat tengah mengupayakan vaksin impor dari Jerman atau membuat sendiri.
"Kami belum tahu, dapat vaksin itu berapa dan kapan, kita masih terus masih minta ke pusat melalui Provinsi," kata Tisna.
2. Aceh
Wilayah Aceh Tamiang, Provinsi Aceh ditetapkan oleh Kementerian Pertanian RI sebagai kabupaten wabah penyakit PMK di Indonesia.