Ramadan 2022
Disperindag dan Perhubungan Ijinkan Pedagang Buka Pasar Murah di Terminal Masohi
Dikatakan, pasar murah itu difaslitasi oleh pedagang sendiri, sementara kedua dinas hanya memberikan izin berjualan saja.
Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) bersama Dinas Perhubungan Maluku Tengah beri ijin pedagang pakaian di Masohi buka lapak pasar murah di Terminal Binaya Masohi, Rabu (27/4/2022).
"Mereka minta ijin ke kita dan perhubungan juga untuk bisa buka pasar murah khusus pakean lebaran di terminal,"kata Kepala Dinas Perindag Maluku Tengah, Musalam Tomagola kepada TribumAmbon di Kantornya.
Dikatakan, pasar murah itu difaslitasi oleh pedagang sendiri, sementara kedua dinas hanya memberikan izin berjualan saja.
Ditanya terkait interfensi harga dia mengaku sama sekali mencampuri soal tersebut.
Namun demikian, kata dia para pedagang sendiri yang mengaku akan menjual barang dibawah harga biasanya.
Baca juga: Bupati Tuasikal Abua Janji Selesaikan Masalah Pemilihan Raja Tulehu, Akses Jalan Akhirnya Dibuka
Baca juga: Diblokade Selama 4 Jam, Jalan Raya Tulehu Akhirnya Dibuka Kembali
"Kita tidak interfensi apalagi soal harga. Tapi memang mereka meminta ijin dengan janji dari mereka sendiri bahwa nanti mereka akan jual dibawah harga biasanya,"terang Kadis.
Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, berbagai keperluan pakaian baru hingga sepatu dan sendal dijual dengan harga murah disana.
Muhammad salah satu Pedagang mengatakan, untuk setelan baju anak misalnya yang biasanya dijual Rp. 10 ribu per pcs, kini dijual Rp. 30 ribu.
"Rp. 25 baju anak anak, biasanya ini beta jual Rp. 60 ribu,"kata dia.
Penjual lainnya, Hasna mengaku penjualan baju dan celana baru di pasar murah kali ini untuk celana jeans berbagai merk rerata dijual per pics, Rp. 100 ribu.
"Harga normal untuk celana jeans yang dijual Rp. 130 ribu, jadi kita jual rata rata 100 ribu perbua," ujar Hasna. (*)